webnovel

Kanaya Sadar Dari Koma

Esok paginya Bening bingung karena terbangun di atas kasurnya dengan pakaian yang masih lengkap. Tapi sepatu dan kaos kakinya sudah terlepas dari tempatnya.

Kening Bening sampai menyernyit dalam karena berpikir keras bagaimana caranya dia bisa ada dikasurnya karena seingat dia tertidur di dalam mobil bersama papanya.

"Papa Putra." Monolognya kala dia mengingat kejadian semalam. Dia sudah bisa menebak siapa yang memindahkan dirinya sampai di kamar. Karena seingat dia semalam dia tertidur di dalam mobil papa kandungnya.

Bening langsung bangun dan bersiap karena dia akan kesekolah. Setelah rapih baru lah dia turun keruang makan untuk menikmati sarapannya.

"Selamat pagi," salam Bening pada semua anggota keluarga. Sejak Yoga dan Kanaya kecelakaan meja makan bertambah ramai karena kehadiran Yana dan Hara tapi rasanya sepi karena orang yang mereka cintai masih di rumah sakit.

"Pagi, Sayang."

"Morning, Mbak."

"Pagi, cantik."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com