Mobil BMW i8 berwarna putih melaju kencang meninggalkan padatnya jalan raya kota Jakarta. Mata hazel menatap tajam ke arah depan, fokus menatap jalan raya. Dalam hati Zaedan ingin sekali cepat-cepat sampai di rumah mertuanya. Bagaimana caranya, malam ini ia harus bisa tidur di kamar istrinya. Ada banyak sekali rencanya yang sudah tersusun di otaknya, rencana agar Aluna bisa sedikit luluh dan bisa melupakan niatnya untuk berpisah.
Zaedan benar-benar menyetir sendiri. Sempat ada adegan perdebatan antara dirinya dan sang asisten, Roby. Roby awalnya kembali menawarkan untuk ikut dan menyetir mobil untuk Zaedan. Tapi Zaedan menolak, dia juga tidak ingin merepotkan sang asisten. Jarak antara Jakarta dan Bandung tidaklah dekat, Roby pasti kelelahan jika harus ikut dengannya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com