"Gue juga nggak tau awalnya kenapa bisa jadi dekat sama dia karena ya kami main bareng aja dan gue juga akrab sama semuanya. Tapi, kadangan tuh Kak Akas yang paling sering tanya tiap ketemu gue tentang gimana sekolah gue di hari itu, ada masalah nggak atau hal lain sebagainya, bahkan gue rasa Kak Akas lebih perhatian daripada Bang Cakra yang notabenya kakak gue sendiri."
Tara menyela cepat mendengar itu. "Karena gue punya Kakak jadi gue tau banget rasanya, kadang emang ada kakak beradik yang nggak terlalu dekat dan ada juga yang dekat banget. Ada yang dekat tapi cuma di beberapa kesempatan aja kayak gue sama kakak gue, kalo boleh jujur juga mah sebenernya gue lebih deket sama kakak sepupu gue daripada sama Kak Gerald," ujar gadis itu serius. Dia tahu sekali apa yang sedang Zidan rasakan pada saat itu.
Memang terkadang nyaman itu bisa datang dari orang lain yang bahkan belum pernah dekat dengan kita sebelumnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com