Bab 140: Menggoda Maut

Mencoba kabur? Kamu benar-benar meminta mati!

Melihat Xiao Yi tidak lari ke tempat yang lebih ramai tetapi menuju ke taman yang sepi, pemuda di belakangnya sedikit tercengang, lalu segera memahami tujuan Xiao Yi. Sebuah senyum sinis muncul di bibirnya, dan tatapan mengejek di matanya semakin intens.

Sepertinya tidak perlu lagi bermain-main dengannya, membuang-buang waktu. Saatnya untuk bergerak dan menunjukkan kekuatan seseorang di puncak Tingkat Awal Penguatan Tulang, dan membuatnya menyadari betapa bodohnya pemikirannya.

Saat pemuda itu berpikir ini dalam hati, dia mendorong tanah, siap mengerahkan kekuatannya untuk mengejar dan menghadang Xiao Yi. Namun, pada saat ini, Xiao Yi yang berjalan di depan, telah berhenti lebih dulu.

"Berjalan begitu lama, ada yang kamu inginkan?"

Xiao Yi perlahan berbalik, menatap pemuda yang telah 'mengikuti' dia dari sekolah sampai ke sini. Setelah sejenak terkejut, senyum sinis yang hampir tidak terlihat muncul di sudut mulutnya.