webnovel

AARAM & SANDRA

Sebuah kisah dua remaja yang terlibat pernikahan karena perjodohan yang disetujui oleh kedua belah pihak. Aaram yang notabenenya adalah sahabat Sandra,Aaram juga pernah menyakiti sahabatnya Dira karena berselingkuh dengan Sona yang tidak lain adalah sahabat mereka juga. Sandra yang memiliki rasa takut untuk membuka hatinya kepada seorang pria karena rasa trauma atas kehidupan kedua orang tuanya di masa lalu,akhirnya terpaksa menerima perjodohan ini karena ia ingin melihat ibunya bahagia. Sedangkan Aaram yang pernah menyakiti hati sahabat Sandra yang bernama Dira juga pernah merasakan penghianatan yang Sona lakukan. Rasa sakit yang pernah Dira rasakan kini Aaram pun merasakannya juga. Awalnya Aaram meminta Sandra untuk menerima dan menyetujui pernikahan ini atas dasar suami istri diatas kertas. Tetapi,ketika Aaram meminta Sandra untuk melupakan kesepakatan itu Sandra menolak karena ia masih belum bisa menerima atau membuka hatinya untuk seorang pria. Bagaimanakah kelanjutan kisah Aaram & Sandra? Apakah Sandra akan mampu membuka hatinya untuk Aaram dan melupakan rasa traumanya? "Aku selalu menutup hati ku untuk pria mana pun. Bagiku semua pria itu sama saja. Sama-sama breng***." ~Casandra Arshavina~ "Aku belajar dari pengalamanku selama aku menjalin suatu hubungan dengan seorang wanita. Pengkhianatan yang pernah aku lakukan dan pernah aku rasakan,kini membuat diriku ragu akan suatu hubungan percintaan dengan wanita mana pun. Tapi,jika aku telah mendapatkan seorang istri maka aku akan menjadikannya ratu dari segala ratu dalam hidupku. Aku akan selalu ada untuknya." ~Aaram Rafasyah Rahardian~ (cerita ini masin nyambung dengan cerita The Coolest yang saya publish di tempat lain,biar tidak bingung saya sarankan baca The Coolest terlebih dahulu)

Eva_Hyungsik · Urban
Zu wenig Bewertungen
330 Chs

133. Manusia Vampir

Yolanda sudah memasuki ruangan Aaram dengan membawa pesanan Sandra. 

"Silahkan nona,jika kurang manis atau kemanisan biar saya buatkan lagi nanti." Ucap Yolanda sambil menaruh cangkir kopi untuk Sandra. 

Sandra memperhatikan Yolanda yang sedikit berbeda dengan sebelum membuat kopi untuk dirinya. 

"Terima kasih Yolanda,kamu duduklah." Jawab Sandra dan membuat Yolanda kembali diterjang rasa gugup. 

"Ta-tapi nona…" Yolanda terbata saat berkata pada Sandra

"Duduklah,bos kamu itu pasti masih lama sampainya." Jawab Sandra yang paham dengan maksud Yolanda

"Baik nona" Yolanda pasrah dengan apa yang dipinta Sandra mengingat istri bos nya itu sedang hamil muda. 

"Berapa usia kamu Yolanda?" Tanya Sandra sambil menyesap kopi susu buatan Yolanda. 

"Mmm,umur saya 22 tahun nona." Jawab Yolanda 

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com