webnovel

Chapter 86

Val duduk terdiam di pesawat, mata nya tidak henti henti mengeluarkan air mata. Untung saja Val menaiki first class sehingga ia dapat menjaga privasi nya.

Val melihat keluar jendela, matahari kini mulai muncul di penghujung senja. Pemandangan langit kala itu menjadi saksi bisu kisah cinta Teo dan Val.

Val akhirnya memutuskan untuk pergi selama nya dari kehidupan Teo, meski Teo telah memohon agar dirinya tidak pergi meninggalkan nya. Tapi Val tidak punya pilihan lain selain meninggalkan Teo, itu adalah cara satu satu nya bagi Val untuk menebus kesalahan nya.

Jika Val diam tidak pergi, ia akan terus terusan merasa bersalah dengan apa yang terjadi saat ini.

"Mama?" Tanya Nay kebingungan melihat Val yang tertunduk, untung saja Val sempat membersihkan noda darah Teo yang menempel di tangan dan baju nya.

"E-eh iya kenapa sayang." Ucap Val lembut memegang pipi Nay.

"Mama kenapa?" Ucap Nay bertanya khawatir dengan ibu nya.

"Nggak apa-apa sayang." Jawab Val menenangkan anak nya.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com