webnovel

Chapter 344

Waktu telah menunjukkan pukul tiga sore, kelima gadis yang ketiduran terbangun kaget karena teriakan Wardana.

"Woi lah ini udah pagi, cepet bangun!" Teriak Wardana.

Kelima gadis tersebut di buat kalang kabut oleh Wardana. Mereka langsung terbangun dari tidur, dengan tergesa-gesa mereka semua mengambil handuk dan bergegas ke kamar mandi.

"Hahaha gue bohong aja kali, ini baru jam tiga sore." Ujar Wardana terbahak-bahak.

"Memang kawan gak baik sih lo, War. Masa teman lagi pulas tidur di ganggu. Dosa tahu, War." Kesal Rara.

Wardana merasa bersalah. "Ya maaf, gue sengaja bangunin kalian semua karena sejam lagi kita bakal ke sungai buat pelajaran olahraga. Kan game ketiga belum kita lakukan, nah terus kalian semua belum pada makam siang kan?" Tanya Wardana mengalihkan perhatian.

Ia malas berdebat karena ia tahu kalau dia ada di jalan yang benar, ya walaupun sedikit bersalah karena cara dia membangunkan kelima gadis tersebut agak aneh.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com