webnovel

Chapter 226

Setelah permbicaraan panjang lebar mengenai jadwal pernikahan yang akan diselenggarakan.

Akhirnya kedua keluarga sepakat untuk melangsungkan acara satu bulan kemudian sebelum Lala berangkat ke luar negeri untuk menempuh pendidikan magisternya.

"Jadi sudah disepakati pernikahan mereka akan dilakukan bulan depan sebelum adik bungsu saya lanjut untuk kuliah diluar negeri." Ucap Bang Danu saat menyimpulkan hasil musyawarah.

"Untuk tanggalnya nanti akan menyusul saja." Lanjutnya berbicara.

Amel melirik ke arah Teo, ia mencuri-curi pandang untuk melihat calon suaminya itu. "Gua gak bisa kalau natap langsung, rasanya jantung gua mau copot." Ucapnya dalam hati masih tidak percaya dengan apa yang ia alami malam ini.

"Bagaimana Teo? Tidak ada masalah dengan hal itu?" Tanya Bang Danu memastikan.

"Tidak masalah." Jawab Teo singkat.

"Lalu bagaimana dengan Amel?" Tanya Bang Danu.

Amel melihat ke arah Bang Danu. "Tidak masalah, saya mengikuti saja." Jawabnya sama seperti Teo.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com