Chapter 223

"Dorrr!" Teriak seseorang.

Amel terkejut karena sedang melamun, nyawanya seperti keluar dari dalam tubuhnya.

"Ish apaan sih lo?" Ucap Amel kesal.

"Yehh sensi amat sih." Ucap temannya yang bernama Tiara. Amel pernah mengantarnya ke sebuah cafe karena ingin mendapatkan tanda tangan dari novelis favoritnya.

"Udah ah diem gua lagi sensi tahu!" Ucap Amel merajuk.

Tiara menarik kursi lalu duduk disebelah Amel. "Lo kenapa? Tumben banget ngelamun kayak gini?" Tanya Tiara penasaran.

Amel diam tidak menjawab, wajahnya terlihat cemberut karena sesuatu. Tiara menatapnya keheranan. "Tidak biasanya dia seperti ini." Ucapnya dalam hati.

"Lo kenapa sih? Ada masalah apa?" Tanya Tiara sekali lagi penasaran.

"Enggak! Gak ada masalah." Jawab Amel ketus.

Tiara diam memperhatikan temannya itu. "Lo pms?" Tanya Tiara.

"Enggak." Jawab Amel singkat sambil mengalihkan pandangannya.

"Terus lo kenapa? Gak biasanya loh kayak gini." Ucap Tiara penasaran.