webnovel

Chapter 162

Matahari sudah menyelesaikan tugasnya. Kini posisinya di gantikan dengan bulan. Hari sudah gelap dan Teo tertidur di dalam mobilnya.

Samar-samar Teo mendengar seseorang memanggilnya. Entah siapa tapi orang itu terus memanggilnya.

"Pak." Ucap seseorang.

"Pak... Pak." Ucapan itu terdengar berulang kali.

"Siapa?" Ucap Teo pelan.

Teo membuka matanya perlahan samar-samar terlihat seseorang di depannya.

"Pak kita sudah sampai." Ucap Harry memberitahu.

"Oh ya." Jawabnya singkat.

"Kita sudah sampai lima menit yang lalu." Ucap Harry memberitahu.

"Ughh!" Pekik Teo.

Kepalanya berdenyut dengan sakit. "Sial gara-gara hari ini banyak kejadian di kantor." Ucapnya dalam hati.

***

Saat Teo dan Jane sampai di kantor ada beberapa masalah yang terjadi.

"Selamat siang Pak!" Ucap karyawan yang menyambut kedatangan Teo.

Dari kejauhan Brian datang dengan tergesa-gesa.

"Ada apa Brian." Ucap Teo dengan dingin.

"M-maaf Pak. Ada yang meretas sistem keamanan perusahaan." Ucapnya memberitahu.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com