webnovel

Chapter 156

Teo membuka matanya perlahan lalu ia melihat jam di handphonenya. Jam menunjukan pukul 06.33 pagi. Ada satu pesan dari Amel yang masuk pagi ini.

"Sorry gua ketiduran semalam." Ucapnya.

Teo lalu bangkit dari tidurnya dan berusaha duduk untuk mengumpulkan kesadarannya.

'Tik tik tik'

"It's okee." Ketik Teo singkat lalu mengirim pesan kepada Amel.

"Aargh." Ucap Teo memegang kepalanya yang berdenyut.

Mungkin karena kurangnya istirahat tadi malam di tambah banyak masalah yang sedang ia pikirkan.

'Tringg'

Suara pesan masuk.

Teo kembali melihat handphonenya. "Baru bangun?" Tanya Amel.

"Iya." Jawab Teo singkat.

"By the way hari ini lo ada kesibukan gak?" Tanya Amel.

Teo berdiam sejenak memegangi kepalanya karena masih sakit.

"Gua malam ini ada janji sama adik gua." Jawab Teo memberi tahu.

"Ohh oke." Jawab Amel seperti kecewa.

"Kenapa?" Tanya Teo penasaran.

"Enggak, gua cuman tanya doang." Balas Amel.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com