di sebuah perbukitan, seorang pria yg gagah dengan perisai yg indah sedang menahan serangan mayat monster seperti naga dan seorang wanita cantik dengan pakaian kesatria yg indah sedang menebas kaki monster tersebut dengan cahaya pedang yg keluar dari pedangnya.
dan di belakang mereka seorang gadis loli dengan pakaian mage yg seksi walaupun tanpa dada sedan mempersiapkan langkah besar.
"wind Blade tornado"
saat suara jatuh, tornado berwarna hijau muncul didepan monster tersebut dan langsung menuju monster tersebut, saat tornado menghantam, monster tersebut langsung tercabik cabik tanpa meninggalkan sisa.
"ayah firo hebat, ingat janji ayah"
ya loli kecil itu adalah seekor burung unta atau sejenisnya yg bisa berubah menjadi manusia, saya membuat foto sebagai wind mage, dengan tongkat penyihir yg di buat sistem agar memiliki berbagai skill angin,
seorang paladin, knight, penyihir hanya kurang Priest dan archer maka tim kami akan sempurna, he he he.
"ya ayah berjanji malam ini firo tidur dengan ayah, mama Lia akan tidur di sebelah, saat firo terbiasa tidur dengan ayah maka kita akan tidur bersama"
"yeyyy firo tidur dengan ayah"
"oke oke ayo kembali ke desa"
saat ini kami jg memiliki kereta yg sudah di modifikasi oleh sistem dengan memadukan hukum ruang, kereta yg terlihat indah dan ramping tersebut memiliki ruang yg luas di dalamnya, 2kamar tidur dengan kamar mandi dalam, dapur, ruang tamu, dan ruang kontrol.
ruang kontrol di pelukan karena kereta ini adalah kereta berteknologi tinggi, dengan sistem proteksi, pemantauan area, dan mode standing yg dapat berubah menjadi rumah sementara, kereta juga memiliki mode anti gravitasi agar dapat di tarik oleh firo dan mode perjalan otomatis, serta roda yg terpasang hanya sebagai penyamaran.
______________
saat itu di dekat gerbang desa firo melihat seorang loli cantik sedang bermain dengan dengan beberapa burung yg indah.
"ada apa firo"
"lihat ayah ada seseorang yg sedang bermain dengan dengan Jenis firo"
"jika firo ingin bergabung, pergilah kesana, ayah akan bermalam di sini saja, cari tempat yg agak lapang dan parkiran keretanya"
"terima kasih ayah"
3 jam kemudian
saat sedang bersantai di luar kereta, firo datang membawa seorang gadis kecil
"ayah, firo punya teman baru, dia bilang dia ingin ikut bersama kita ke kota terdekat, pengawalnya tiba tiba menghilang, ayo ayah kita bisa bawanya"
"firo bukannya ayah tidak mau, tapi apa firo tahu siapa dia sebenarnya, dan siapa ayah nya"
"firo tidak tahu, tapi apa hubungannya ayah"
"huhh, sangat berhubungan firo, ayahnya dan kakaknya menjebak ayahmu dan memfitnah ayah mu, selain itu mereka juga berusaha menculik mama Lia, ayah nya adalah seorang raja, dan kakaknya dulu seperti gadis ini, berpura pura baik dan ingin berteman tp akhirnya menipu ayah mu, jadi apa firo ingin ayahmu ditipu lagi oleh teman yg baru kamu temui, mungkin juga rencananya untuk menculik firo sama seperti mereka ingin merebut mama Lia"
"tidak,, firo tidak mau meninggal ayah, firo tidak mau ayah di tipu lg"
"ok ok, firo yg terbaik" kata ku sambil meliah loli kecil itu
"apa kamu sudah dengar, mungkin kamu tidak tau apa yg terjadi, tp sebaiknya kamu menjauh dari ku, hanya karena kamu anak kecil aku tidak menyakitimu." kata ku sambil memandang loli kecil itu
"tuan mungkin ada ke salah pahaman antara tuan dan ayah ku"
"terserah apapun, pergi beritahu pengawal mu yg bersembunyi di pepohonan itu, cihhh bahkan dari kecil sudah menipu "
"ayo firo kita masuk, mama Lia seperti sudah selesai memasak"
"yey makan enak lagi" teriak firo sambil melompat ke pelukanku mengabaikan loli kecil itu
saat itu kami langsung masuk ke kereta dan sistem pertahanan langsung di aktifkan, yang membuat loli itu terpental beberapa meter dan di tangkap oleh penjaganya yg muncul tiba tiba.
"ayo temui ayah ku, aku ingin tahu yg sebenarnya"
___________
di dalam Kereta
"apa seperti ayah" kata firo yg sedang duduk di atas ku dengan posisi mengangkang siap memasukan Sanjaya ku kedalam lubang nya
"ya masuk kan pelan pelan, memang agak sakit pertamanya, tp setelah didiamkan selama 5 menit sakitnya akan hilang"
"mm sakittt"
"masukan perlahan sampai mentok"
"ayah sudah mentok, rasanya agak aneh ayah"
"ya diam kan saja dl"
5mnt kemudian
"jika sudah tidak sakit gerakan pantat firo naik turun secara perlahan"
"seperti ini"
"ya firo pintar, bagaimana rasanya"
"agak aneh, ada rasa geli dan sedikit nyaman"
"ya lakukan terus sebentar lagi akan menyenangkan"
20 mnt kemudian
"ayah ini benar benar menyenangkan, rasanya enak sekali"
"ayah sepertinya firo mau pipis, tapi firo masih ingin main"
"pipis saja di disini"
"terima kasih ayah"
"ayah, firo akan pipis mmmm, ayahhh ada sesuatu yg hangat masuk, ini enak sekali ayah, mmmm"
"Ayah firo mau main lagi, main seperti ini sangat enak ayah"
"ya mainkan saja, besok kita main sama mama Lia setiap malam"
"yeeyyy, ayah yg terbaik"