webnovel

Prolog

Assalamu'alaikum

*****

Moudy menggelengkan kepalanya melihat Virgo dan Darrel yang berdebat tentang baju yang akan mereka kenakan.

" No, Daddy... Darrel mau baju warna merah " bocah delapan tahun memandang sengit Daddynya

" tidak, kita akan memakai baju hitam, kita sudah sepakat "

" tapi Darrel tidak setuju " bocah itu bersikeras.

" Sayang "

" Mommy "

Darrel dan Virgo berseru bersamaan ke arah Moudy yang memakaikan pakaian pada si kembar, Zenia dan Zion.

Mereka hari ini akan pergi berlibur bersama dengan keluarga teman temannya untuk merayakan ulang tahun pernikahan Dina dan Arsyad juga menyambut kelahiran anak kedua Lintang, Aluna.

Moudy menurunkan dua balitanya dari kasur dan membiarkannya melalang buana di dalam kamar dia akan beralih ke kedua bayi besarnya yang masih memakai baju singlet polos.

Moudy mengambil baju yang ada di tangan Virgo dan Darrel kemudian menyimpannya di lemari.

" sayang kok di simpen sih? " protes Virgo.

Moudy tidak mengubris dia malah mengambil pakaian lain dari lemari dan menyerahkannya ke Virgo dan Darrel

" jangan protes " ucap Moudy saat Darrel dan Virgo hendak bersuara.

Virgo dan Darrel menatap baju yang di berikan Moudy, baju couple ayah dan Anak membuat dua laki laki itu cemberut. Dengan ogah ogahan mereka memakainya dan tentunya di bawah tatapan Moudy.

" good boy " ucap Moudy dan berlalu menuju lemari lagi. " kalian tunggu di luar, Mommy mau atur barang bawaan kita. " Moudy tersenyum ke arah suami dan anak anaknya.

Virgo meraih si kembar sedangkan Darrel memilih membuka pintu kamar orang tuanya.

Moudy mengambil tas untuk menyimpan pakaian anak anaknya, meski hanya tiga hari tapi barang yang di bawah Moudy lumayan banyak mengingat dia punya tiga anak tambah dia dan Virgo.

Brak

Sebuah kotak jatuh begitu dia menarik salah satu kotak mainan Darrel, Moudy menunduk dan memunguti kotak itu.

Moudy terpaku begitu membuka dan melihat isi kotak itu, tanpa terasa air matanya jatuh begitu saja. Dengan tangan gemetar dia mengambil beberapa foto dalam kotak itu, foto USG.

" senin nanti umurnya sudah sepuluh tahun "

Moudy tersentak saat Virgo tiba tiba memeluknya dari belakang, tangannya mengambil kotak itu.

" aku merindukannya " gumam Moudy, Virgo mencium pipi istrinya itu

" aku juga. " Virgo mengambil foto USG di tangan istrinya dan menyimpannya kembali ke dalam kotak dan menyimpannya kembali ke dalam lemari.

Virgo membalik tubuh Moudy ditangkupkannya kedua tangannya di wajah istrinya kemudian menghapus air matanya.

" sudah menangisnya, Dara tidak akan suka melihat Mommynya menangisinya " ucap Virgo

" ini salahku " ucap Moudy, Virgo menggeleng dia menarik Moudy kepelukannya di ciuminya puncak kepala Moudy.

" pulang dari liburan, kamu mau ziarah ngak? " tanya Virgo, Moudy mendongak " maukan love? "

" iya " sekali lagi Virgo mencium istrinya itu.

" kamu sudah beres beresnya? Kasian anak anak menunggu "

" sebentar lagi " Moudy mengusap air matanya " kamu diluar saja dulu. "

" akan aku bantu "

Dara, Andara Sofia AlFattah, nama putri pertama mereka yang meninggal di hari kelahirannya anak yang hadir karena dendam teman orang tuanya yang menjadi awal kebahagian kedua orang tuanya.

******

Tobecontinued