Fernando dan Viona duduk bersebelahan dengan sedikit grogi saat profesor Erick mulai memasukkan tangannya kedalam inkubator untuk mengeluarkan si kembar si satu demi satu, meskipun Viona adalah seorang dokter dan sudah banyak sekali melewati momen-momen menegangkan selama di meja operasi. Akan tetapi saat ini ia benar-benar grogi, jantungnya berdetak sangat cepat.
Jenny dan Amina yang mulai merekam menggunakan kamera dan ponsel pun ikut tegang, mereka berdua akan menjadi saksi pertama kali ayah dan ibu baru itu menyentuh anaknya untuk pertama kali.
"Bersiaplah dokter Viona, saya akan memberikan Abby padamu." Profesor Erick bicara dengan sangat lembut saat sudah berhasil membawa Abby keluar dari inkubator.
Viona menganggukan kepalanya sebagai balasan dari perkataan sang profesor, ia benar-benar sudah sangat siap memeluk anaknya saat ini.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com