137 Menangislah Sepuasnya Sekarang!

Seisi istana Rovan digemparkan oleh jasad Skeip—yang tewas secara misterius—di kamarnya dengan kondisi yang sama seperti tewasnya Balviev Sang Raja Rovan terdahulu.

Kiev terpaku dengan mata yang membelalak melihat tubuh tak bernyawa pria itu. Ia mengepal kedua tangannya dengan keras. Dengan napas yang memburu, beberapa kali Kiev menahan diri agar tidak berteriak.

Dari kondisi kematiannya, Kiev akhirnya sadar kalau ternyata dalam otak Skeip juga sudah diimplan chip, sama seperti ayahnya dulu.

Orland yang melihat kondisi mental Kiev saat itu, langsung menghampiri lalu mengusap-usap pundaknya. "Kita akan mengalahkan para Omega secepatnya agar situasi seperti ini tidak terulang lagi," bisiknya.

Rasvan ikut menghampiri Kiev lalu berkata, "Yang Mulia, jadikan kematian Tuan Skeip sebagai motivasi untuk kita melangkah maju. Sedikit lagi, sedikit lagi kita bisa mengalahkan mereka."

Kiev hanya terdiam, tidak menanggapi perkataan kedua pria itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter