webnovel

WITCH'S LOVE

-Selesai- Sebuah pertemuan yang tidak pernah diduga terjadi, Amara Iris, seorang Penyihir yang terjebak selama ratusan tahun di rawa kematian bertemu dengan Thomas Phyla, Pangeran dari Kerajaan Megalima yang terbuang dari tahta dan dikutuk oleh Penyihir Putih. Iris awalnya hanya memanfaatkan Thomas agar bisa keluar dari rawa kematian, tapi melihat penderitaan Thomas dengan kutukannya, ia bertekad untuk membantu sang Pangeran untuk mematahkan kutukan Penyihir Putih dan mempertahankan laki-laki itu di sisinya sebagai Pasangan jiwa. Karena kutukan Penyihir Putih, Thomas selalu berjalan mendekati kematian, ia sekarat dan berkali-kali hampir mati. Keadaan menjadi kacau dengan kemunculan Morgan Lloyd, manusia serigala yang diyakini telah membantai packnya, laki-laki itu dengan seenaknya menjadikan Iris sebagai pasangan sehidup sematinya, membuat Iris kebingungan. Apa yang akan dilakukan oleh Iris? Akankah ia tetap bersama Thomas sampai akhir dan membantunya mematahkan kutukan dari Penyihir putih atau pergi bersama Morgan sebagai kekasih dari sang serigala? "Selama kita terhubung, kamu adalah milikku!" Iris. "Apa pun yang terjadi aku tidak akan pergi darimu." Thomas. "Kita harus bersama, kau adalah pasanganku, jangan melirik laki-laki lain!" Morgan. Pilihan manakah yang akan Iris pilih? Petualangan penuh pengorbanan, kehangatan, keromantisan dan pertumpahan darah segera dimulai! Ig : Winart12

Winart12 · Fantasy
Not enough ratings
517 Chs

Kyra Mengadu

Tiersa duduk menghadap sungai berwarna hitam yang mengalir di depannya, bunga-bunga teratai di depannya mekar tapi berwarna merah seperti darah dan daun-daun lebar di bawahnya berwarna kecoklatan.

Putri Iblis itu menggerakkan tangannya, menyisir rambutnya dengan gerakan perlahan dengan sebuah sisir yang terbuat dari tulang-tulang rusuk mungil yang disatukan sedemikian rupa.

Di depan sungai yang tandus itu tidak ada siapa-siapa, sejauh mata memandang hanya air yang hitam menyatu dengan langit yang berwarna merah.

"Seseorang ingin bertemu."

Wyern tiba-tiba muncul di belakang Tiersa, ia mengenakan pakaian pelayan yang biasa ia pakai, bedanya ada bordiran merah di ujung kedua tangannya.

"Siapa?"

Tiersa tidak menoleh, ia masih terus menyisir rambutnya.

"Kakak!" Kyra tiba-tiba muncul dengan ekor rubah yang terkulai di belakang tubuhnya, gaunnya tidak bisa dikatakan layak pakai lagi dan ada bekas darah yang sudah mengering menempel di kulitnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com