Darah Selalu Mengental

Yohan dan Nadila keluar dari sekolah bersama ketika jam sekolah sudah selesai. Rencananya mereka akan pulang naik bus dan mampir ke sebuah toko buku karena ada buku yang mereka butuhkan untuk menunjang mereka dalam menjalani ujian kenaikan kelas yang akan diselenggerakan sebentar lagi.

Langkah Yohan terhenti ketika ia melihat orang yang tak asing baginya. Nadila yang melihat Yohan berhenti pun jadi ikut berhenti dan penarasan.

"Kenapa Han?" tanya Nadila.

"Ada ayahku," desis Yohan membuat Nadila mengerutkan keningnya. Dia lalu menatap ke arah depan dan mencari cari seseorang yang dimaksuda oleh kekasihnya tersebut.

"Mana? Gak ada om Ardo kok," tanya Nadila sambil mencari cari Ardo yang mungkin ada di tempat yang tidak ia lihat.

"Bukan papaku. Tapi ayahku." Yohan menoleh ke arah Nadila, begitu pula dengan gadis itu, menoleh ke arah Yohan, "Ayah kandungku," lanjut laki laki itu lagi.

Nadila membuka mulutnya terkejut.