273 Before Summer 8

Di dalam kamarnya, Luca duduk di lantai sambil bersandar pada tempat tidurnya. Ia memeluk kedua kakinya dan terus memikirkan pertemuan dengan ibunya ketika ia berada di sekolah.

"Itu bukan Mama," gumam Luca pada dirinya sendiri. Ia terus memeluk kakinya sambil menggumam bahwa wanita yang tadi ia temui di sekolah bukanlah ibunya.

"Aku mau di sini. Aku mau tetap bersama Papa," lanjut Luca.

Luca yang ketakutan dan gugup dengan bayangan-bayangan yang menghantui pikirannya perlahan mulai menangis. Tangisan Luca yang semula pelan lambat laun berubah menjadi teriakan histeris. Luca berteriak sambil menutup kedua telinganya. Nafasnya terengah-engah setelah ia berteriak dengan sangat kencang.

----

Marion yang semula berada di ruang tengah langsung berlari ke kamar Luca begitu ia mendengar teriakan histeris Luca. Ia langsung menghampiri Luca dan memeluknya ketika ia masuk ke kamar Luca. Marion mengusap-usap punggung Luca untuk menenangkannya.