webnovel

Want You to Be Mine.

Humairah Az-Zahra, gadis yang masih duduk di bangku SMA. Ia memiliki cita-cita ingin melanjutkan sekolah di Luar Negeri. Keinginan gadis itu bukan untuk menimba ilmu, melainkan mencari jodoh di Negeri orang. Kedua orang tuanya berjanji akan mengikuti kemauan gadis itu dengan syarat, Humairah harus mendapatkan nilai yang bagus saat ujian Nasional. "Janji ya, Bunda. Kalau Humairah dapet nilai bagus, Humairah mau lanjut sekolah ke Luar Negeri.." "Janji, emangnya kamu mau kemana?" "Pastinya Korea Selatan lah, Bunda. Biar bisa ketemu Oppa-Oppa ganteng. Siapa tau Bunda dapat mantu orang sana, ya 'kan?" "Bunda kurbanin juga kamu lama-lama," *** "Jalan pakai mata!" "Yaelah, sant--, maaf pangeran.." Pria yang tanpa sengaja ditabrak oleh Humairah, langsung berjalan menjauhi gadis tersebut. Humairah pastikan mulai saat itu juga, ia akan berusaha mendapatkan hati pria tersebut. Karena pria itu sudah membuat dirinya jatuh cinta untuk pertama kalinya. "Aa ganteng, tunggu Aira.." Akankah Humairah dan pria itu bertemu kembali? Apakah Humairah bisa memiliki pria tersebut? Tunggu kisah selanjutnya.

AQUELLA_0803 · Urban
Not enough ratings
313 Chs

TERLALU SIBUK.

Sudah beberapa hari ini Jay benar-benar sibuk di kantor. Saat ini pria tersebut tengah memegang kepalanya yang sakit. Ia menatap bekal yang dititipkan Humairah ke sekretaris baru Min Jae. Humairah tadi datang ke kantor dan Jay tengah meeting bersama klien. Pria itu sangat merindukan sang istri.

"Aish, kapan pekerjaan ini selesai. Aku sangat merindukan Aira."

Min Jae masuk ke dalam ruangan sang kakak dan ia meletakkan beberapa berkas. Ia duduk sambil menghela napas dengan pelan.

"Masih banyak yang harus kita selesaikan."

Jay menatap adiknya dan langsung membuka berkas tersebut. Clara menelpon sang suami dan Min Jae langsung berpamitan untuk keluar dari dalam ruangan kakaknya. Jay mengecek berkas-berkas kembali, walau tubuhnya sudah sangat lelah.

Di sisi lain.

Humairah tengah berada di atas kasur, perutnya sedari tadi terasa sakit. Dae Jung masuk ke dalam kamar dan menatap ibunya yang tengah memegang perut.

"Bubu gapapa? Kenapa dari tadi pegang adik terus?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com