webnovel

WANITA-MALAM

Demi mendapatkan banyak uang, Ariela terpaksa memilih jalur cepat sebagai wanita malam. Ariela sendiri merupakan wanita yang sangat terkenal di club malam mewah yang berada di kota Manhattan ini. Ia terpaksa bekerja di tempat ini demi menyembuhkan penyakit ibunya yang sangat membutuhkan biaya banyak. Suatu malam, seorang pria yang cukup misterius itu meminta wanita yang dilihatnya untuk tidur bersama dengannya. Wanita itu adalah Ariela—wanita yang sangat professional dalam pekerjaannya. Pria ini terkenal sudah banyak meniduri wanita. Dan dia tidak suka tidur dengan wanita yang sama. Rey—pria yang sudah tidur dengan Ariela itu merasa ketagihan. Baru kali ini ia ingin tidur dengan wanita yang sama. Ia tidak merasa rugi membayar Ariela dengan harga yang fantastis. “Layani aku setiap malam. Dan aku akan memberikan kamu satu juta dollar untuk sekali main, jika dalam satu malam kita bercinta tiga kali. Maka kau akan menerima tiga juta dollar. Pindahlah ke rumahku, bagaimana?” tawar Rey saat melihat wanita yang memiliki tubuh seksi itu sedang memakai pakaiannya. “Aku akan memikirkannya,” jawab Ariela dengan tenang. Walau ia bekerja sebagai wanita malam, tetap dirinya masih memiliki harga diri. Ia tidak mungkin tinggal di tempat pria asing. “Menarik, baru kali ini ada orang yang ingin berpikir lebih dulu untuk mendapatkan tawaran yang fantastis,” ucap Rey di dalam hatinya. Follow ig author @natalia_theresyana87

Natalia_Theresyana · Urban
Not enough ratings
275 Chs

Ayo Kita Mandi!

Ariela, aku janji. Di dalam segenap jiwa, aku akan selalu mencintaimu. Di setiap embusan napas yang masih aku rasakan, aku akan selalu menjagamu. Aku benar-benar sangat mencintai kamu.

Ungkapan hati ini selalu Rey simpan. Pria itu tidak akan pernah mengingkarinya. Walau kejam. Tetap saja yang namanya cinta akan selalu bisa membuat siapa saja gila.

Cinta itu indah tapi kadang cinta itu menyakitkan. Tapi bagi Rey, sekali ia mencintai maka selamanya hatinya akan selalu untuk wanitanya itu.

"Ariela ..., apa yang kamu suka?"

Mereka berdua masih berada di dalam mall. Tapi kali ini tanpa Elise. Wanita paruh baya itu sedang menunggu di sebuah coffee shop bersama dengan susternya dan beberapa anak buah Rey yang selalu menjaga orang-orang kesayangan atasannya itu.

"Suka apa dulu? Makanan, minuman, warna atau apa? Ada banyak jawaban dari satu pertanyaan kamu lho."

Rey tertawa. "Hahaha, kamu tuh pinter banget sih. Istrinya siapa coba?" tanya Rey.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com