Semula berjalan lancar sejak asisten rumah tangga yang baru telah hadir. Sekar sudah berusaha memaksa Dreena untuk mengontrol diri dan berhati-hati ketika berada di depan selain ibu dan ayahnya. Dreena pun menuruti apa yang ibunya katakan.
Akan tetapi, justru Dreena merasa agak tertekan meski ia berada di rumahnya sendiri. Seharusnya ia dapat bebas melakukan hal apa pun di rumahnya sendiri. Tidak seharusnya seperti ini. Dreena mulai merasa agak jengkel. Ia seakan tertahan melakukan apa pun.
"Ahh, sial! Kenapa aku harus menahan-nahan semuanya? Biar saja asisten baru itu mengetahui semuanya. Aku tidak peduli itu," gerutu Dreena.
Ia mulai tidak suka dengan larangan-larangan yang mulai diucapkan oleh ibu dan juga ayahnya itu. Bahkan sikap Dreena ke asisten rumah tangga yang baru sedikit berbeda dengan ke bi Aida. Bisa dibilang, ia agak jutek dan dingin dari sebelumnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com