webnovel

Chapter 45

***

Chapter 45:

4 hari menuju tragedi (6)

...

...

[Di ruang rapat]

"Mulandari, apa alasanmu kita harus mengikuti ucapannya Unknown?" Tanya presiden Turin.

Mulandari adalah satu satunya orang yang setuju untuk melakukan apa yang Unknown perintahkan di video yang dia unggah. Alasannya cukup sederhana karena semua yang Unknown ucapkan di video tersebut sangatlah masuk akal.

"Alasannya cukup sederhana, aku hanya merasa kalau apa yang dikatakan Unknown sangatlah masuk akal." Jawab Mulandari.

Rendi tidak setuju dengam perkataan Mulandari barusan, dia lalu membuat argumen untuk membantah perkataan Mulandari.

"Ucapan Unknown di video itu memang masuk akal. Dia memberi kita fakta baru dan membuat 2 pilihan untuk merespon fakta tersebut."

"Tapi masalahnya, bagaimana jika ucapan dia itu ternyata hanya sebuah kebohongan belaka? Apa kau siap menerima konsekuensi itu?" Tanya Rendi ke Mulandari.

Ucapan Rendi juga sangatlah benar. Tidak ada yang bisa memastikan apakah semua perkataan yang Unknown ucapkan itu benar atau tidak.

"Ucapanmu sangatlah benar Rendi, tapi bagaimana kalau Unknown tidak berbohong? Apa kau juga akan siap menerima konsekuensi tersebut?" Jawab mulandari.

Semua orang di ruang rapat menjadi bingung. Mereka tidak tau apa yang harus mereka lakukan untuk merespon video yang diunggah oleh Unknown. Karena kalau mereka salah langkah keselamatan warga adalah taruhannya.

"Argumen kalian berdua itu benar. Kita tidak tau apakah Unknown itu berkata jujur atau tidak." Ucap Liam.

"Jadi apa yang harus kita lakukan? Kita tidak tau mana yang benar atau mana yang salah." Ucap Leyla.

[Nama: Leyla. Usia: 27. Kelamin: wanita]

Leyla adalah ketua dari serikat Anggrek. Dia merupakan knight Tingkat S.

"Unknown memberi kita 2 pilihan. Tapi 2 pilihan itu tak mungkin kita jalankan karena resikonya terlalu tinggi. Lalu apa yang harus kita lakukan?" Tanya ketua asosiasi kesemua orang.

Didalam video yang Unknown unggah, dia memberikan sebuah fakta yang mengejutkan di video tersebut. Lalu dia juga memberikan 2 pilihan (solusi) untuk merespon dari fakta tersebut.

Apa saja sih pilihan yang Unknown berikan didalam video tersebut?

Pilihan ke 1:

Bunuh semua orang yang terkena virus iblis dalam kurung waktu kurang dari 4 hari.

Pilihan ke 2:

Kabur dari kota rinjane sejauh jauhnya dalam kurung waktu 4 hari mau itu knight ataupun warga biasa.

"Bagaimana jika kita membuat pilihan ke 3. Pilihan yang tidak ucapkan oleh Unknown." Ucap presiden Turin.

Presiden Turin menawarkan pilihan ketiga yang Meurut dia adalah pilihan yang aman.

"Apa itu?"

"Bagaimana jika para knight menetap di kota rinjane untuk melawan para manusia iblis. Lalu untuk para warga kita evakuasi sejauh mungkin."

Ini adalah pilihan yang paling aman (jika dilihat dari sudut pandang pemerintah). Karena kalau ucapan Unknown itu benar dan bukan bohong, maka para knight bisa bertarung melawan manusia yang berubah jadi iblis untuk menyelamatkan warga.

Lalu kalaupun ternyata Unknown itu berbohong. Tidak ada satupun hal yang dapat merugikan mereka. Kalaupun ada kerugian, kerugian itu tidak akan terlalu besar.

"Aku juga kepikiran cara itu. Jadi kalaupun ucapan Unknown itu bohong ataupun tidak, kita tidak akan terlalu rugi." Ucap Liam.

"Jadi bagaimana? Apa kita lakukan ini saja?" Tanya ketua asosiasi

Semua orang akhirnya sepakat untuk melakukan pilihan ke 3 yang diajukan oleh presiden Turin. Yaitu mengevakuasi warga dan menyiapkan Knight untuk berperang.

...

...

[Jam 9 pagi]

Berita tentang hasil dari rapat itu akhirnya sudah keluar. Para warga diwajibkan untuk mengungsi sementara waktu dan para knight di persiapkan untuk berperang.

[Di ruang kelas]

Semua orang saat ini sedang menonton berita tentang Unknown bersama sama.

"Apa kalian setuju dengan keputusan pemerintah?" Tanya Raon ke teman temannya.

"Entahlah, aku tidak tau. Soalnya masalah utama dalam kasus ini terletak di ucapannya Unknown. Kita tidak tau apakah dia berkata jujur atau tidak." Jawab Tengli.

"Hah... kenapa sih berita Unknown muncul terus. Aku benar benar bosan melihatnya." Ucap saman.

Tak lama kemudian muncul sebuah pengumuman di seluruh akademi NFS.

"KEPADA SELURUH SISWA KELAS 2 DAN KELAS 3 SEGERA BERKUMPUL DI LAPANGAN UTAMA."

...

...

[Di lapangan utama akademi NFS]

Setelah para murid berbaris dengan rapih, kepala sekolah yaitu Berni kemudian berbicara di depan para murid.

"Saya akan langsung saja ke intinya. Akademi NFS diberikan perintah untuk ikut membantu dalam menangani masalah yang Unknown buat."

"Para murid kelas 2 dan kelas 3 akan ditugaskan di perbatasan untuk mencegah tembusnya para manusia iblis."

...

...

[Di sudut pandang Andress]

Saat ini Andress sedang tidur di tendanya. Dia sudah berada di dalam portal rahasia selama 26 jam.

"Jam berapa ini?" Andress akhirnya bangun dari tidurnya.

『Anda telah berada di dalam sini selama 26 jam』

"Sekarang sudah 26 jam ya..."

Setelah Andress bangun, dia langsung memasak untuk sarapan. Dia memasak daging steak sebagai menu sarapannya (Andress itu cukup kaya untuk anak seumurannya. Karena bola inti yang dia jual menghasilkan banyak uang).

[1 jam kemudian]

"Enak sekali baunya, aku tidak sabar memakan semua ini."

Tring! Muncul notifikasi pesan dari ponsel milik Andress. Pesan itu dikirimkan oleh Frisa.

"Ini pesan dari Frisa, ada apa dia mengirimku pesan?"

[Informasi tambahan portal rahasia]

Ponsel masih dapat berfungsi ketika seseorang berada didalam portal rahasia. Perbedaannya hanya ada di waktu. Contohnya, jika Andress mengirim pesan ke frisa pada pukul 12:00 lalu Frisa menjawabnya pada pukul 12:01. Maka pesan itu akan sampai di ponsel Andress pada pukul 12:02.

Kenapa bisa begitu? Jawabanya simpel. Karena di dalam portal buatan waktu berjalan lebih lambat sebanyak 2 kali lipat seperti yang sudah di jelaskan di chapter sebelumnya.

Lalu dari mana Andress bisa mendapatkan akses internet? Jawabannya karena Andress membawa Internet portable. Dengan teknologi itu dia bisa internetan dimanapun dia berada termasuk didalam portal rahasia.

•isi pesan:

Frisa: Andress kau dimana? Aku mengecek ke kamarmu tapi kamu tidak ada disana.

Andress: aku sedang ada urusan diluar sekolah, jadi aku tak bisa pulang untuk sementara waktu.

Frisa: tapi kita ada masalah serius. Ini soal Unknown, dia berulah kembali dan membuat kekacauan. Kau sendiri tau kan pemerintah melakukan apa.

Andress: iya aku tau.

Andress berbohong. Dia sebenarnya tidak tau apa yang pemerintah lakukan.

Frisa: kalau begitu cepatlah kembali ke akademi. Tim kita butuh kapten saat ini.

Andress: maaf, aku tidak bisa. Tolong kamu saja yang memimpin untuk sementara waktu.

Frisa: tapi ini masalah serius!

Frisa: hei?

Frisa: Andress?

...

[Di sudut pandang Frisa]

"Bagaimana? Apa ucap Andress?" Tanya Saman.

"Dia tidak menjawab." Jawab Frisa.

...

...

BERSAMBUNG...