webnovel

UNFORGIVEN BOY

Bertemu dengannya adalah anugerah, karena dia menunjukkan ku sisi lain dunia yang tak pernah ku lihat. Mengenalnya adalah kebahagiaan, karena dia memberi ku warna lain dalam hidup yang tak pernah ku tahu.... Bersamanya adalah mimpi, karena dia membuatku seolah menjadi gadis sempurna di balik semua kekurangan yang aku punya. Aku, bukanlah gadis cantik yang sempurna. Aku adalah gadis buruk rupa yang sering disebut sebagai anak singa. Namun begitu, andai takdir bisa diulang kembali, maka aku tak ingin bertemu dengannya, aku tak ingin mengenalnya, dan aku tak ingin bersamanya. Karena, terlalu banyak hal yang hilang tak bersisa, semenjak ada dia. Dia, adalah seorang lelaki, yang sampai kapanpun tak akan pernah ku lupa. Dia, adalah seorang lelaki yang sampai kapanpun tak akan pernah ku maafkan, dia, ya dia.

PrincesAuntum · Teen
Not enough ratings
160 Chs

Stop Bullying

"Dari pada ribut, enakan ngopi kali, Lam. Ohya... berapa lama jalan ama Ricky?" kini Edo yang giliran bertanya.

Berapa lama? Aku lupa. Kupandang Ricky, tapi dia malah mengabaikanku. Aduh! Apakah aku ini termasuk cewek tidak peka? Sampai-sampai lama pacaran sama Ricky saja aku lupa?

"Berapa lama, ya?" gumamku. Yang lebih menyerupai pertanyaan. Edo terkekeh, entahlah. Sepertinya, malam ini aku sepertinya lucu di mata mereka.

"Udah, nggak usah lo jawab. Nggak apa-apa juga. Lo nggak usah kaget, Lam... kalau kumpul ama kita-kita. Cowok itu emang gini. Rame, bikin rusuh di mana-mana. Tapi, asyik, kok! Lumayan, kan... lo ada hiburan, dari pada suntuk belajar terus di rumah. Anak kutu buku itu, nggak baik, lho."

"Kenapa nggak baik, Do?"

"Sebab... lakunya lama. Hahahaha."

"Hahahaha. Emangnya barang?" kutanya. Dia malah tertawa lepas.

"Lo lucu juga, ya..."

"Masak?"

"Iya... kayak boneka. Hahaha."

"Hahaha."

"Lo harus hati-hati ama Ricky!"

"Kenapa?"

"Karena Ricky cowok!"

"Kok?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com