Perut Kenyang Hati Bahagia

Alzanno lalu melangkahkan kakinya mendekat ke arah Aiden dan mengamat wajah lo.

'Wajah ini seperti tidak asing di mata gue. Dia seperti mirip dengan seseorang tapi siapa ya?' ucap Alzanno di dalam hatinya.

"Ekhem. Zan ini teman aku dan Roy," ucap Elzia yang berusaha untuk menghindari pertengkaran yang akan terjadi di antara Alzanno.

Jika Alzanno sudah seperti itu, biasanya dia akan melukai orang tersebut dengan bertengkar pada orang tersebut.

'Jangan-jangan dia adalah orang suruhannya si sialan itu untuk pelan-pelan menghancurkan keluarga ini?' ucap Alzanno di dalam hatinya.

"Gue tahu apa maksud dan tujuan lo datang ke sini? Lo pasti ingin melakukan sse suatu yang buruk kan terhadap Elzia?" tanya Alzanno.

Aiden menggeleng.

"Sumpah gue gak pernah berniat seperti itu. Dan gue juga gak akan mungkin melakukan hal itu. Gue adalah teman Elzia dan Roy seperti yang Elzia katakan tadi," ucap Aiden.

Alzanno berdecih.