tukang semir sepatu kaya raya

hai nama ku Juan aku saat ini menginjak umur 18 tahun yah beginilah kehidupan ku sekarang memepunyai mobil mewah , rumah yang besar , dan aku sekarang bisa mencukupi keluargaku dan akhirnya aku bisa berkuliah tanpa harus kesusahan mencari uang untuk biaya kuliah ku dan ayahkupun cukup senang degan hasil kerja kerasku sekarang . beginilah awal ceritaku . di masa kecil aku hidup dengan keaadaan keluarga yang kurang mampu dan itu enggak cukup untuk biaya kehidupan kami ayahku hanyalah seorang supir angkot dan ibu ku adalah seorang pembantu rumah tangga dan tetapi ibu dan ayah ku tidak menyerah demi menghidupi keluarga kami . kami masih sempat bersekolah dan ketika aku lulus SD aku terpaksa tidak melanjutkan sekolah ku dan aku pun harus bekerja untuk menghidupi adik adik ku dan keluargaku karna kondisi ekonomi yang semakin sulit dan biaya sekolah yang terlalu mahal sehingga kami terpaksa harus bekerja . aku berkerja sebagai tukang semir sepatu setiap hari aku harus berkeliling untuk mencari orang yang ingin ku semir sepatunya terkadang aku satupun tidak memiliki penghasilan dan terkadang aku bisa menghasilkan hinga 15 ribu rupiah. " yah itu sih kalo laku , hehehe!! tapi aku enggak menyarah aku terus mencari pelanggan agar aku bisa menghidupi keluarga kami demi keluarga kami tercukupi . dan setelah beberapa tahun aku menjalani hidup yang seperti ini pada saat di terotoar aku bertemu dengan teman ku namanya Joi dia adalah teman satu kelas ku , dia menawari ku untuk kerja di toko milik ayah nya , aku pulang dengan wajah gembira karna sebentar lagi aku enggak akan kerja kaya gini lagi , setelah aku sampai di rumah aku berbicara kepada ayah dan ibu ku kalo Joi menawariku untuk berkerja di toko milik ayahnya dan ibu ku sangat senang karna aku akhirnya aku bisa mencukupi kebutuhan keluarga kami. ketika awal berkerja di sana aku bertemu dengan salah seorang kasir yang berada di toko itu namanya tika dia sangat cantik dan ramah

mulai tertarik kepadanya dan selang beberapa bulan kita kenalan kita pacaran deh , dan selang beberapa bulan di toko itu akhirnya aku mendapatkan gaji pertama ku . dan pastinya aku berikan kepada ayah dan ibuku sisanya aku pake buat kencan sama dia dan ini pertama kalinya aku kencan bareng dia dia tampak kelihatan sangat bahagia dan senang , kita nonton, nongkrong , dan kita pun menghabiskan waktu bersama . setelah selesai berjalan jalan aku mengenalkan pacar ku ke ibuku dan ayah ku serta adik adiku seketika wajah yang tadinya senag menjadi muram """ ada apa ??? kamu enggak suka ya sama keadaan ku kaya gini """ .

ooooo,enggak kok suka suka 😅😅😅😅😅😅 lalu dia pun berpamitan dan pulang

semenjak aku mengajak dia ke rumah orang tua ku di bertingkah aneh dia mulai menuntut ku dan selalu memarah marahi ku dan akhirnya kita putus . nah setelah beberapa tahun kita putus aku pun memulai membuka lembaran baru aku mulai berkerja dengan giat dan sambil melamar pekerjaan baru dan """ YES akhirnya aku di terima di sebuah perusahan besar dan aku di jadikan direktur pertanian di perusahan itu dan akhirnya aku bisa memenuhi kebutuhan keluargaku di umurku yang masih sangat muda dan aku pada akhirnya bisa kembali berkuliah dan bahkan aku bisa membiayai kuliah ku sendiri