webnovel

Teknik Water dan Fire Flood Dragon

Editor: Wave Literature

Waktu terasa berlalu begitu cepat, karena Xue Ying memusatkan seluruh perhatiannya untuk mempelajari teknik menombak.

Suasana proses kultivasi di Ibu Kota Xia cenderung kondusif, karena banyaknya para Transenden yang berkumpul di sana. Setiap kali Xue Ying ingin istirahat sejenak dari latihannya, ia akan pergi ke kedai untuk minum bersama teman-temannya atau menikmati sajian makanan yang jarang ia temukan di restoran. Selain berteman dengan beberapa Transenden dari provinsi asalnya, Xue Ying juga berteman dengan banyak Transenden lain. Xue Ying mendapatkan semakin banyak informasi setelah berbincang-bincang dengan para Transenden tersebut.

Meskipun Istana Infernal sudah memberikan beberapa buku pengetahuan umum mengenai Dunia Infernal, namun masih ada banyak hal yang tidak tercantum dalam buku tersebut.

Lima bulan berlalu hanya dalam sekejap mata.

Wuush, wuush, wuush!

Kepingan salju berguguran dari langit.

Tumpukan salju tebal terlihat menutupi area latihan di mansion Xue Ying. Xue Ying berdiri di tengah tumpukan salju, seperti seekor naga yang berenang, sambil menunjukkan teknik menombaknya dengan menggunakan tombak Black Dragon.

Suasana hatinya menjadi lebih baik berkat salju yang turun.

Saat Xue Ying masih tinggal di kampung halamannya, ia sering melihat salju turun di Kota Water Rites, yang terletak di bagian utara. Namun, cuaca di Dunia Infernal lebih sesuai bagi penghuninya, karena jarang terjadi hujan salju. Tapi, Xue Ying sedikit mengalami kesulitan.

Tiba-tiba, Xue Ying menghentikan latihannya. Tatapan matanya berapi-api.

"Pasti ada cara agar air dan api bisa berdampingan!"

"Gerakan ini tentu saja ciptaanku!"

Setelah mempelajari beberapa Magic Dragon Divine Seal, Xue Ying berlatih menggunakan Elemen Air dan Api secara halus. Setelah melakukan latihan berulang-kali, kemampuan menombak Xue Ying meningkat sebesar dua puluh persen. Namun, suatu hari, saat ia sedang berlatih, tiba-tiba ia berpikir, 'Saat tombak ini dilemparkan, tombak ini melesat seperti seekor Naga Water Flood. Kekuatan berputarnya terlihat aneh dan tidak bisa diprediksi. Namun, saat aku menggunakan elemen api Myriad Existences, tombak ini bisa memiliki serangan yang kuat! Jika aku bisa menggabungkan kekuatan putaran tombak ini dengan kekuatan serangan elemen api dan membuatnya sebagai kekuatan utama tombak ini, maka kekuatan serangan tombak ini bisa jauh melebihi gerakan tombak lain yang aku kuasai!'

Pertama, Xue Ying kali menggunakan Elemen Air Myriad Existences, yang kemudian diikuti dengan Elemen Api Myriad Existences. Lambat laun, Xue Ying bisa menggunakan kedua elemen itu secara bergantian.

Ini adalah sesuatu yang sulit untuk dikuasai. Akan tetapi, Xue Ying merasa bahwa ia akan berhasil, karena Elemen Air dan Api Myriad Existences memiliki banyak kesamaan. Saat Xue Ying terjebak di dalam Jurang Black Wind dan belum menjadi Transenden, Elemen Air dan Api Myriad Existences yang dikuasainya sudah memiliki banyak sekali kesamaan.

Tiga bulan telah berlalu, dan Xue Ying terus menjalankan latihannya. Setiap kali Xue Ying sedang berlatih, ia merasa bahwa ia mengalami kemajuan, sehingga membuatnya merasa sangat percaya diri.

Menang atau kalah dalam pertarungan antar Transenden nanti bukanlah masalah. Menurut Xue Ying, hal yang paling penting dan paling mendasar adalah kemampuan bertarungnya. Itulah mengapa Xue Ying terlihat selalu tenang meskipun hari pertarungannya semakin dekat.

Hong! Hong!

Tubuh Tombak Black Dragon milik Xue Ying seperti seekor naga raksasa. Xue Ying mengendalikan kekuatan tombak itu dengan kedua tangannya. Tombak itu melesat seperti busur yang terus berputar. Saat tombak itu berputar, aliran air terlihat mengelilingi tubuh tombak tersebut. Saat tombak itu masih terus melesat, air yang mengelilingi tombak itu berubah menjadi api. Kekuatan putaran air bergabung dengan api yang mengelilingi tubuh tombak itu, sebelum akhirnya mengeluarkan serangannya yang dahsyat.

Saat-saat terakhir ketika tombak itu melesat, kobaran api tiba-tiba muncul.

"Perubahan antara air dan api belum cukup alami."

"Perubahan rotasi air menjadi kobaran api itu belum sempurna." Xue Ying menggeleng-gelengkan kepalanya.

Salju terus berjatuhan di sampingnya. Xue Ying tetap berdiri di tengah area latihan itu sambil terus memperbaiki teknik menombaknya.

Omm!

Tidak seperti serangan sebelumnya, suara serangan yang sekarang terdengar lebih kecil.

Seperti halnya seekor naga yang sedang berenang, tombak itu berubah menjadi serangan yang dahsyat. Tombak itu tampak seperti naga yang berenang naik ke permukaan air dan terbang tinggi ke langit hanya dalam sekejap. Putaran ujung tombak itu memiliki kekuatan yang bisa menghasilkan sebuah putaran gelombang yang bisa dilihat dengan mata telanjang. Putaran gelombang udara setebal jari itu langsung melesat di antara Energi Dunia yang Xue Ying keluarkan.

"Tombak itu tidak bisa menahan laju serangannya!" Xue Ying langsung mengendalikan Energi Dunia di sekitarnya untuk membuat sebuah aliran air guna menangkis serangan tombaknya.

Padahal, itu hanyalah gelombang udara yang dihasilkan dari satu serangan saja.

Selebihnya, ini semua hanyalah latihan melempar tombak, di mana Xue Ying tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak kekuatan. Biasanya, lapisan Energi Dunia mampu mengendalikan gelombang udara, sehingga gelombang itu menghilang, dan tombak itu mengenai dinding area latihan. Namun, kali ini, putaran gelombang udara yang terlihat aneh itu justru memiliki kekuatan serangan yang sangat tangguh. Xue Ying harus menggunakan Energi Dunia untuk menciptakan aliran air agar bisa mengendalikan tombaknya. Namun, gelombang udara itu masih terus melesat lebih dari seratus meter, sebelumnya akhirnya bisa dikendalikan oleh Xue Ying.

"Senjata yang bagus." Xue Ying takjub, "Kekuatannya sangat tangguh."

"Senjata atau pun teknik rahasia yang dimiliki oleh seseorang tidak mempengaruhi kemampuan bertarung, seperti halnya penguasaan kekuatan Myriad Existences." Xue Ying terlihat sangat bersemangat.

Xue Ying akhirnya berhasil. Setelah berbulan-bulan berlatih, kini akhirnya Xue Ying berhasil menyempurnakan gerakannya.

Meskipun memiliki senjata bagus adalah hal yang penting, namun memiliki teknik rahasia yang bagus juga akan memberi dampak yang lebih besar. Penguasaan kekuatan Myriad Existences menunjukkan kemampuan sejati seorang Transenden.

Untuk bisa mempelajari teknik rahasia secara menyeluruh, seseorang harus benar-benar menguasai kekuatan Myriad Existences.

Untuk melakukan proses kultivasi kekuatan Qi yang lebih jauh lagi, maka dibutuhkan penguasaan Myriad Existences yang juga harus lebih tinggi. Misalnya, syarat untuk bisa menjadi Demigod adalah dengan menguasai kekuatannya yang sejati.

Secara alami, kekuatan Myriad Existences juga sangat mempengaruhi kemampuan bertarung seseorang.

Misalnya, Ksatria Eternal Wind, Chi Qiu Bai, yang memiliki tubuh kekuatan tubuh dan Qi yang biasa saja. Teknik rahasia yang dimilikinya tidak bisa digunakan untuk melawan Bloodshed Tavern, Kuil Dewa Bumi, ataupun Faksi Iblis. Meskipun begitu, Chi Qiu Bai mampu menjadi Transenden terkuat di antara peringkat Saint. Ia sudah membunuh Transenden Demigod asli dari Dunia Transenden dan bahkan mengalahkan Demigod terkenal dari ras manusia dalam sebuah pertarungan. Chi Qiu Bai bisa mendapatkan semua pencapaian ini karena ia menguasai kekuatan Myriad Existences. Bahkan, sebenarnya ia menguasai kekuatan Void Cleavage.

Saat Xue Ying berhasil mengalahkan Xiang Pang Yun, kekuatan Myriad Existences miliknya tergolong kekuatan yang paling rendah.

Lalu, selama enam tahun terjebak di bawah jurang, Xue Ying berhasil menguasai Elemen Air dan Api Myriad Existences.

Sekarang, Xue Ying sudah bisa menggabungkan Elemen Air dan Api Myriad Existences, sehingga ia bisa menghasilkan sebuah teknik yang membunuh.

"Aku akan mencobanya di ruangan kultivasi." Xue Ying langsung pergi ke ruangan di mana ia bisa mengeluarkan seluruh kekuatannya.

Sepuluh lampu kristal sudah dinyalakan di dalam ruangan kultivasi itu.

Xue Ying memegang Tombak Black Dragon miliknya.

Hong!

Kekuatan Qi berwarna kemerahan muncul dari dalam tubuhnya, begitu juga dengan kekuatan primordialnya.

Xue Ying mengeluarkan seluruh kekuatannya.

Omm!

Suara yang menggema terdengar kecil seperti sebelumnya. Xue Ying langsung melemparkan tombaknya, yang terlihat seperti seekor Naga Water Flood. Kekuatan putaran tombak itu mampu mempercepat laju tombaknya. Seluruh kekuatan putaran tombaknya berkumpul di ujung kepala tombaknya. Saat seluruh kekuatan tombak menyatu, kekuatan Yin langsung berubah menjadi kekuatan Yang. Hanya dalam sekejap, tombak itu mengeluarkan kobaran seperti seekor Naga Flame Flood dengan kekuatan yang sangat mengerikan. Tombak itu terus melesat dan mengeluarkan sebuah gelombang udara setebal lengan manusia.

Kekuatan serangan tombak itu semakin meningkat, dan getaran udara yang ditimbulkannya juga menjadi lebih besar

Gelombang udara setebal lengan manusia itu memiliki kekuatan yang sangat mengerikan. Gelombang itu terus melesat dan membelah udara, sebelum akhirnya menabrak dinding ruangan itu. Dinding itu bergetar, dan pertahanan yang terdapat di dalamnya langsung menyesuaikan pengaruh serangan tombaknya.

"Dilihat dari gerakannya, serangan tombakku kali ini menjadi lebih kuat sekitar 30-40 persen daripada teknik tombak yang hanya menggunakan Elemen Api Myriad Existences. Kekuatan rotasinya menjadi lebih kuat sekitar 30-40 persen daripada saat aku hanya menggunakan elemen air," gumam Xue Ying sambil menilai teknik menombaknya yang terbaru.

Pada teknik menombaknya yang dulu…

Elemen Air Myriad Existences memiliki gerakan yang aneh dan memiliki kekuatan Yin yang lebih dominan, namun tidak cukup kuat. Serangan tombak menggunakan elemen api Myriad Existences terlihat jauh lebih kuat namun terlalu kasar.

Namun, kali ini, gerakan menombak Xue Ying berhasil menggabungkan Elemen Air dan Api Myriad Existences dan meningkatkan kedua kekuatan elemen tersebut. Satu gerakan itu membuat seluruh kemampuan bertarung Xue Ying meningkat dua kali lebih besar.

"Aku akan menamai teknik ini …" Xue Ying mengingat kembali saat ia mengeluarkan teknik menombaknya yang baru. Gerakan tombaknya terlihat seperti seekor Naga Water Flood yang berubah menjadi seekor Naga Flame Flood. "... Water dan Fire Flood Dragon!"

Setelah menguasai sebagai kekuatan dunia, Xue Ying menciptakan teknik membunuh pertamanya pada hari pertama turunnya salju setelah ia memasuki Dunia Infernal ini. Meskipun tekniknya terlihat lebih sederhana jika dibandingkan dengan Magic Dragon Divine Seal, namun teknik tersebut bisa bekerja dengan maksimal dan bahkan bisa menggabungkan dua elemen kekuatan Myriad Existences. Teknik ini cukup luar biasa.

"Hm. aku masih harus meningkatkan teknikku ini." Setelah berhasil menciptakan teknik baru, Xue Ying menyadari bahwa tekniknya perlu ditingkatkan lagi. "Aku harus meningkatkan teknik ini dengan menggabungkan Elemen Air dan Api dengan lebih baik lagi."

Pada dasarnya kekuatan dunia mengandung semua jenis kekuatan. Semua kekuatan tersebut adalah milik hukum alam!

Jadi, meskipun elemen yang terkandung dalam Myriad Existences cenderung berbeda, elemen tersebut masih bisa digabungkan dengan sempurna. Pada dasarnya, Elemen Air dan Api bisa bergabung dengan sempurna, bahkan bisa menyatu dengan baik! Sekarang ,Xue Ying baru bisa menggabungkan dua elemen kekuatan saja.

Kedai-kedai, restoran, dan tempat-tempat lain di Ibu Kota Xia membicarakan satu topik yang sama, yaitu pertarungan antar Transenden yang akan segera dilaksanakan!

"Geng Qing, kau benar-benar datang ke Dunia Infernal? Aku rasa sudah hampir 100 tahun semenjak kau datang kemari."

"Haha, aku mendengar kabar bahwa Transenden termuda itu akan segera menjalani pertarungannya. Bagaimana mungkin aku melewatkan pertarungan ini?"

"Sudah kuduga! Geng Qing, menurut perkiraanmu, bocah Dong Bo Xue Ying ini bisa bertahan dalam berapa pertarungan?"

"Sebenarnya, ini sangat sulit untuk ditebak. Dia masih terlalu muda, namun seharusnya dia bisa menyelesaikan tiga pertarungan. Bahkan, dia mungkin bisa menyelesaikan empat hingga lima ronde pertarungan. Ronde keenam akan terlalu berbahaya untuk bocah itu."

Hari ini, di Ibu Kota Xia, ada banyak sekali Transenden yang datang di Dunia Infernal. Sebagian besar dari mereka membicarakan Xue Ying.

Xue Ying, Transenden termuda dalam seribu tahun terakhir, akan segera menjalankan pertarungan Transenden-nya. Ini sangatlah menarik. Sebenarnya, pertarungan antar Transenden biasa pun sudah menarik banyak orang untuk datang. Lagipula, sebagai Transenden, mereka memang suka untuk berkumpul bersama dan menikmati keramaian.

Pada malam hari, di taman belakang mansion, Xue Ying sedang menikmati anggurnya seorang diri sambil melihat bulan yang bersinar terang di langit malam. Saat ini, ada banyak orang di Ibu Kota Xia yang menunggu pertarungan Transenden Xue Ying, yang akan berlangsung esok hari. Semua mortal, termasuk pengurus mansion, Xu Qin, akan menonton pertandingan itu.

"Besok," gumam Xue Ying sambil tersenyum, "Semoga aku tidak mempermalukan diriku sendiri."