Pasangan

Lalu makanan apa yang gadis itu makan untuk makan malam? Apa dia memesan makanan dari luar? Tanya Qi Moye dalam hati.

Bai Chuxiao memainkan sebuah lagu, saat ia merasakan ada seseorang yang diam-diam memperhatikannya, ia pun langsung mendongakkan kepalanya.

Di balkon itu, tidak ada lampu yang menerangi. Hanya cahaya dari kamar dan cahaya bulan saja yang menerangi. Sehingga Bai Chuxiao tidak mampu melihat wajah pria itu dengan jelas, kemudian ia melambaikan tangan dan menyapa, "Selamat malam."

Qi Moye menganggukkan kepalanya pada Bai Chuxiao yang menandakan ia menanggapinya.

Kemudian Bai Chuxiao menyentuh hidungnya, dan si bos besar itu masih bersikap dingin seperti biasanya.

Tiba-tiba Qi Moye menerima telepon, kemudian ia pun langsung berbalik dan masuk ke dalam ruangan. Setelah itu, Bai Chuxiao juga kembali ke kamar.

Beberapa hari ini Bai Chuxiao hampir setiap hari makan mie instan. Ia sudah tidak ingin menumpang makan lagi ke apartemen sebelah.

Masakan Bibi Liu rasanya sama saja seperti masakan di luaran sana, jadi Bai Chuxiao memilih untuk memesannya sendiri makanan dari luar. Qi Moye adalah pria yang begitu sulit ditaklukkan, dan sepertinya Bai Chuxiao sudah tidak bisa mendapat lagi kesempatan untuk memakan masakan pria itu.

Malam ini ada pesta di rumah keluarga Su. Bai Chuxiao pun membuka media sosialnya dan melihat pencarian panas terkini.

#Pernikahan Su Yinan dan Bai Chuluo

Acara pesta itu masih belum resmi diumumkan, namun beritanya sudah panas.

Kemudian Bai Chuxiao berjalan menuju ke lemari pakaian, ia membalik-balik bajunya, kemudian memilih gaun berwarna hitam. Setelah memastikan riasan di wajahnya sudah benar, ia pun keluar.

-

Saat malam, semua lampu jalan menyala. Di dalam hotel yang mewah ada banyak orang terkenal yang berkumpul di sana.

Keluarga Su adalah salah satu dari lima keluarga besar di kota Yangcheng. Banyak orang yang akan mengucapkan selamat ulang tahun kepada Nyonya Su malam ini.

Dari lingkaran bisnis ke lingkaran hiburan, yang datang mencapai separuh orang terkenal di Kota Yangcheng.

Malam ini Nyonya Su mengenakan cheongsam berwarna biru tua. Tahun ini ia sudah berusia 40 lebih, namun tubuh dan wajahnya masih terjaga dengan baik. Ia terlihat sangat anggun dan lembut, sehingga tidak perlu lagi menyebutkan bagaimana temperamennya.

Nyonya Su berdiri di depan, dan di sebelah ada anak-anaknya yaitu Su Yinan dan Su Jiajia.

Semua orang maju dan memberi ucapan selamat ulang tahun kepada Nyonya Su. Saat mereka melihat Su Yinan, mereka mulai berdiskusi.

"Aku dengar Nona Bai akan hadir malam ini? Benarkah?"

"Kenapa tidak hadir, aku dengar tanggal pernikahan mereka akan segera diumumkan."

"Gadis itu sudah gila... Tapi keluarga Su malah tidak mau melepaskannya dan akan menikahinya, boleh juga keluarga ini."

"Sejujurnya, siapa yang mau menikah dengan orang gila? Grup Su dapat memiliki hari ini, karena tangan penyelamat Grup Bai. Mereka melakukan ini karena menjaga perasaan keluarga Su."

"Mementingkan perasaan dan keadilan!"

Sebagian ucapan mereka masuk ke telinga Nyonya Su, sehingga membuatnya tersenyum puas dalam diam.

Mereka tidak melihat anggota keluarga Bai, dan Nyonya Su membawa Su Yinan ke sisi lain, "Ada apa ini? Kenapa kamu tidak menjemput Luo Luo?"

"Dia bilang ingin datang sendiri." Kata Su Yinan.

"Itu hanya bualan!" Ujar Nyonya Su sambil mengerutkan keningnya, "Sekarang jemput dia!"

"Buat apa menjemputnya? Apa kalian takut si gila itu hilang di jalan?" Cibir Su Jiajia.

Nyonya Su berkata dengan dingin, "Diam!"

Seketika Su Jiajia dengan kesal langsung menutup mulutnya, yang aku katakan memang kebenaran! Batinnya.

Kemudian Su Yinan mengeluarkan ponselnya dan bertanya di mana mereka berada.

Di pintu hotel.

Bai Chuxiao tidak menyangka bertemu secara tidak sengaja, ia melihat gaun yang dipakai oleh Bai Meijie, kemudian ia tersenyum santai, "Masuklah dulu."

Sekarang Bai Meijie melihat Bai Chuxiao dengan pandangan yang jijik. Lalu ia mendengus dingin sambil menghentakkan sepatu hak tingginya. Dengan bangga ia masuk ke dalam pesta sambil mengangkat kepala dan membusungkan dadanya.

Ketika semua orang melihat ke arah pintu hotel, Bai Meijie terus tersenyum sambil menerima tatapan kagum dari semua orang. Benar saja, hanya dengan mengenakan gaun ini saja bisa menunjukkan sisi terindah Bai Meijie.

Gaun malam berwarna putih dengan bahu telanjang. Panjang gaun ini sampai mata kaki, dengan desain mengembang di bagian bawahnya. Gaun ini sangat mirip dengan gaun pengantin, serta ada bros di bagian dada.

Tunggu...

Kenapa semakin dilihat semakin familiar...

Orang-orang dengan hati-hati melihat setelan yang dipakai Su Yinan. Kedua gaun ini juga memiliki bros yang ada di dada mereka, sangat jelas gaun mereka adalah gaun pasangan!