webnovel

Adler Dan Victor Mabuk Bersama

Victor tiba di saat yang tepat. Untung saja Adler datang ke kelab malam langganan mereka. Kelab malam privat sangat ekslusif sehingga tidak sembarangan orang bisa berkunjung.

"Kau sudah cukup mabuk, Ad. Ayo, kita pulang." Victor menahan gelas sloki yang hendak dihabiskan isinya oleh Adler.

"Sedikit lagi. Aku masih belum bisa mengenyahkan rasa sialan ini dari hati." Adler masih bersikeras.

"Ayolah, Ad. Tidak begini caranya. Apa kau lupa awal bencana itu terjadi? Semua gara-gara kau mabuk!" Victor juga tidak mau mengalah.

Adler diam. Pandangan matanya berubah. Ada kilatan emosi terbaca.

"Aku mengutuk Deirdre atas jebakan itu. Apa kau sudah pastikan dia menerima balasan setimpal, Vic?" Adler menunjuk-nunjuk ke arah dada Victor.

"Sudah. Dia sudah mendapat balasan yang jauh lebih mengerikan." Victor menyeringai.

"Tapi apa yang dia lakukan tetap saja berimbas ke masa depanku. Genna—"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter