webnovel

True Love : Senior! I Love U

Matanya dan mata hangat itu beradu sama-sama terkejut menyadari keberadaan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Dia sudah menyaksikan dengan mata kepala sendiri pernikahan sahabatnya sekaligus pernikahan laki-laki yang sangat dia cintai. Arsen. Dia bisa merasakan ada kabut yang menggelayut di matanya, ada gumpalan air yang memaksa keluar dari sana dan dia butuh menghindar dari tempat itu untuk menumpahkannya. Namun, entah kenapa kakinya tiba-tiba sulit untuk di gerakkan, kepalanya tiba-tiba pusing dan dia hanya bisa berdiri terpaku di tempat. Menyaksikan pemandangan yang sangat menyiksa hatinya, berdiri menyaksikan kenyataan yang tidak pernah di pikirkan sebelumnya. Dia harus mendengarkan janji-janji suci pernikahan yang di ucapkan dia harus melihat laki-laki itu menyematkan cincin pernikahan di jari manis sahabatnya. Dan dia harus melihat laki-laki itu memberikan ciuman pertamanya pada sahabatnya. Dia tidak tahan dengan semua itu. Tidak tahan dengan semua rasa sakit yang mulai menyerang hatinya, tidak tahan untuk segera menumpahkan air matanya. Namun itu pun tidak bisa di lakukannya, air matanya tidak bisa menetes seolah membeku seperti kebekuan hatinya yang sudah tidak bisa merasakan apa-apa.

Ahra_August · Urban
Not enough ratings
406 Chs

SERATUS DELAPAN PULUH SATU

… Sudah tidak ada yang perlu aku dengar. Lebih baik kau segera pergi dari sini dan ku mohon agar kita tidak bertemu lagi. Kau harus tahu, kalau tidak ada kemungkinan lagi di antara kita. Sudah tidak ada harapan lagi yang tersisa. Semuanya sudah terjadi, dan kita berdua harus berusaha menerimannya. Kau tahu sendiri kalau dia adalah sahabat baikku. Dan aku tidak ingin menyakitinya, jadi ku mohon pertemuan ini adalah yang terakhir kalinya. Tolong mengertilah.. Terima kasih untuk segalanya, Tentang janjimu itu, kau tidak perlu lagi berjanji untuk tidak membiarkanku hidup tanpamu. Aku juga tidak akan memegang janji itu lagi. Tidak akan merawat rumpun pohon mawar yang kau berikan padaku. Dan satu hal lagi, saat aku menoleh ke belakang, aku harap kau tidak akan ada lagi di sana.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com