Dibawa ke Ibu Kota?

Ling Lan tidak kagum dengan pemandangan yang menyihir ini; ekspresinya berubah dalam kesadaran. Meskipun Ling Lan tidak bisa melihat apa yang terjadi pada telapak tangan Ling Xiao tadi, ia dapat menebak bahwa jari-jari Ling Xiao tidak mengeluarkan banyak tenaga; ia hanya menghalangi jalur manik-manik kristal itu untuk mencegah manik-manik itu jatuh dari telapak tangannya. Tetapi justru tekanan tanpa kekuatan semacam ini yang, dalam kecepatan yang ekstrem, telah menghancurkan manik-manik kristal dari dalam. Jelas tampak seberapa besar kekuatan menghancurkan yang dimiliki.

"Tampaknya kau mengerti." Ling Xiao sangat senang dengan reaksi Ling Lan. Ia mengira bahwa ia harus menjelaskan dengan lebih rinci, tetapi tanpa diduga, Ling Lan benar-benar memahami maknanya yang lebih dalam.

"Yep, saat sesuatu mencapai batas tertentu, sebuah energi besar akan tercipta," kata Ling Lan dengan hati-hati, menyimpulkan pikirannya.