BAB 2 LAMARAN FARHAN

Farhan memutuskan untuk melamar Luna pada malam itu.

Farhan meminta kedua orang tuanya untuk mengantarnya ke rumah Luna.

Farhan : Ayah aku mencintai seorang gadis dari desa sebelah, apakah ayah bisa mengantarku untuk melamarnya...?

Ayah Farhan : Hahh... Bukankah selama ini kamu tidak pernah memperkenalkan seorang gadis satupun pada ayah dan ibu...?

Ibu Farhan : Iya nak.. Selama ini kamu belum pernah sama sekali memperkenalkan satu gadispun terhadap keluargamu, memangnya kamu berpacaran denganya sejak kapan...?

Farhan : Aku baru bertemu dan berkenalan denganya tadi malam bu...! Tapi aku yakin dia wanita yang baik, dia juga sholeha bu dan aku sangat yakin dia gadia yang aku cari....!

Ayah Farhan : Apa kamu yakin dia akan menerimamu nak...? Sedangkan kalian baru kenal, belum mengetahui satu sama lain...?

Farhan : Insya Allah ayah jika dia jodohku maka Allah akan dipersatukan...!

Ibu Farhan : Baiklah nak... Jika memang kamu yakin dengan tindakanmu ini. Ayah dan ibu akan mengantarmu kerumah gadis itu.

Farhan : Terima kasih ibu/ayah...! Kita akan berangkat nanti malam setelah sholat isya...!

Farhan bersama ayah dan ibunya bersiap - siap untuk pergi kerumah gadis itu.

Setelah sampai disana kebetulan keluarga Luna juga sedang berkumpul.

Farhan : Assalamualaikum....! ( sambil mengetuk pintu )

Ayah Luna : Walaikumsalam...

Farhan yang mendengar suara balasan salam darinya seketika dia gugup, karena Luna bilang ayahnya galak.

Ayah Luna : Siapa ya...? Ada perlu apa...?

Farhan : Luna ada di rumah pak...?

Ayah Luna : Owh Luna... Ada kok silahkan masuk...?

Farhan : Ternyata ayah Luna tidak seperti yang aku fikirkan ( dalam hati )

Ayah Luna : Bu.. Coba panggilkan Luna... ini ada tamu...?

Luna : Eehhh... Mas Farhan sudah sampai di sini...?

Farhan : Iya nih...! Tadi sempet nyasar juga di gang sebelah...! Trus tanya sama security di sana, dan di beri tahu..

Luna : Owh...! Alhamdulilah bisa ketemu.

Ayah Farhan : Begini pak/bu maksud kami datang kesini untuk melamar anak dari bapak dan ibu.

Ayah Luna : Hahh.. Melamar...? Memangnya mereka berdua sudah kenal lama...?

Farhan : Saya dan Luna baru kenal kemaren malam pak..! Tapi saya mencintai Luna.

Ayah Luna : Luna...? Apa kamu menerima lamaran Farhan...? Apa kamu mencintai Farhan...?

Luna : Terserah ayah, jika ayah setuju maka aku juga akan menerima lamaran Farhan. Jujur aku juga suka sama Farhan.

Ayah Luna : Apa kamu yakin...? Kamu kan baru kenal sama Farhan...?

Luna : Inya Allah aku yakin jika ayah menyetujui.

Ayah Luna : Baiklah jika memang kamu yakin. Pak/bu lamaran anak bapak dan ibu saya terima.

Ayah Farhan : Baiklah saya berniat untuk melaksanakan pernikahan Farhan dan Luna 2 minggu kedepan.

Ayah Luna : Baiklah pak..! Keluarga kami juga akan mempersiapkan pesta pernikahan Luna dan Farhan.

Kedua keluarga Luna dan Farhan terlihat sangat bahagia atas pernikahan anak - anak mereka.