Flashback (Cumbu Dalam Pertengkaran)

Kini Nino sudah tak lagi berbaring, Nino memilih duduk setelah kepergian Lenny.

Nino berusaha mencari kenyamanan untuk posisinya, Claire tak berniat membantunya sama sekali.

Claire tetap diam dengan tetap menatap Nino, apa yang dikatakan Nino, tak ada satu pun yang bisa Claire terima.

Semua itu hanya membuat Claire marah pada Nino, Nino tersenyum melihat Claire.

Tapi senyuman itu justru dibalas dengan tamparan di pipi kiri Nino, Nino terdiam dengan menyentuh pipinya.

"Untuk apa .... untuk apa mengatakan kebohongan seperti itu ?"

Claire tidak bisa mempertahankan kesabarannya, tidak bisa mempertahankan ketenangannya.

Claire marah, kesal dan kecewa dengan apa yang telah dikatakan Nino pada Lenny tadi.

"Cukup hanya satu kali ?"

"Apa ?"

"Puas dengan hanya satu tamparan saja ?"

"Apa maksud kamu ?"

"Untuk apa menampar ku"

"Untuk membuat kamu sadar atas kebodohan yang sudah kamu ucapkan"

"Kamu fikir sekarang aku sudah sadar hanya dengan satu tamparan dari mu"