webnovel

Bisa-bisanya

Pintu ruang kerja Nino terbuka tanpa sempat diketuk, Nino menoleh dan melihat Bagas yang berjalan menghampirinya.

Nino lantas bangkit, mengangguk hormat, Nino memang dikejar dua berkas yang harus segera selesai saat ini.

"Bagaimana ?"

"Sedikit lagi, pak"

"Baiklah, ada yang mau saya tanyakan"

"Iya, silahkan duduk"

"Tidak perlu hanya sebentar saja"

Nino mengangguk, baiklah kalau memang seperti itu.

"Ada apa, pak ?"

"Benar kamu mau menikahi Claire ?"

Nino sedikit terkejut dengan pertanyaan Bagas, dari mana Bagas tahu tentang itu.

Nino belum sempat memberi tahu siapa pun di Kantor, Nino memejamkan matanya sesaat.

Nino telah lupa kalau Annisa mengetahui hal itu, dan Nino sendiri yang memberi tahunya waktu itu.

"Benar Nino, memangnya dimana Claire sekarang, apa karena itu akhirnya Claire mengundurkan diri ?"

"Claire ada di rumahnya tidak pergi kemana pun juga, tapi untuk masalah pengunduran diri, jujur saya tidak tahu apa-apa"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com