webnovel

BAB 17: Happiness behind the memories

Di ruang tamu yang tenang, Jaemin duduk di depan perapian yang menyala kecil. Sudah lama sejak dia merasa begitu hening di dalam rumah mereka. Setiap sudut ruangan mengingatkannya pada Yasmine - dari lukisan-lukisan kesukaannya hingga buku-buku yang mereka baca bersama.

**Jaemin:** (memandang sekeliling dengan senyum pahit) Yas, betapa banyak yang kita lewati bersama. Kehidupan kita seperti buku yang terbuka, penuh dengan halaman-halaman cerita yang tak terlupakan.

Dia mengambil foto pernikahan mereka yang terletak di atas meja kopi. Melihat wajah bahagia mereka di hari itu membuatnya tersenyum dengan penuh rasa syukur.

**Jaemin:** (memegang foto erat-erat) Hari itu, kita berjanji untuk saling mencintai selamanya. Dan meskipun waktu telah memisahkan kita, aku masih mencintaimu dengan setiap detak jantungku, Yas.

Dalam keheningan rumah yang kini terasa begitu besar, Jaemin merenungkan bagaimana Yasmine telah membawa cahaya dan kehangatan ke dalam hidupnya. Meskipun kehilangan itu menyakitkan, dia merasa diberkati karena telah menjalani hidup dengan wanita yang begitu istimewa.

**Jaemin:** (menatap api perapian dengan tatapan kosong) Terima kasih, Yas, karena telah memberikan aku cinta dan kehidupan yang tak terlupakan. Meskipun kau tidak lagi di sini, cintamu akan selalu menjadi sumber kekuatanku.

Setiap malam, Jaemin duduk di perapian, membiarkan kehangatan api menyelimuti dirinya. Dia tahu bahwa meskipun Yasmine telah pergi, kenangan mereka bersama akan tetap hidup dalam hati dan pikirannya selamanya.

**Jaemin:** (merenung dalam diam) Sampai kita bertemu lagi, Yas. Aku akan selalu mencintaimu.

Bab ini menggambarkan bagaimana Jaemin menghadapi kehidupan setelah kepergian Yasmine. Meskipun cintanya telah berpindah ke alam lain, dia merenungkan kenangan indah mereka bersama dan menemukan kekuatan dalam cinta mereka yang abadi.