webnovel

The wound in my heart

Nayla seorang ibu rumah tangga mempunyai anak tiga. Sering mendapat perlakuan kasar dari Beni suaminya. Keluarga Nayla pun tak pernah di hargainya. Hingga suatu hari Ibu Nayla jatuh sakit terserang strok, sikap kasar suaminya semakin menjadi-jadi bahkan sanggup mengusir Ibu dan adiknya dari rumah yang mereka tempati. Tiga tahun kemudian Ibu Nayla meninggal dunia. Sungguh hancur hatinya menghadapi kenyataan ini. Akan tetapi sikap suaminya tidak berubah, bahkan tega berselingkuh dengan mantan pacarnya dulu. Akibat luka hati yang begitu dalam, Nayla pun pergi meninggalkan Beni, dengan membawa ketiga anaknya. Bagaimanakah kisah selanjutnya? Ikuti terus ya pembaca setia, hanya di aplikasi WebNovel. Ikuti juga ceritaku yang lainnya, 1. Choise Lover 2. It's my dream

Novita_Adha · Urban
Not enough ratings
268 Chs

Status baru

Bab 104.

Aku duduk di belakang Kak Eli, dan Bang Ben duduk bersebelahan dengan Wira. Ia tak bisa curi-curi pandang karena terhalang tubuh suamiku. Syukurin ... ucapku di hati. Kami semua sedang fokus mendengarkan nokta keberatan yang di bacakan oleh pihak panitera pengadilan. Setelah di bacakan semua gugatannya, nah giliran penggugat yang berbicara. Kak Eli menoleh ke arah aku dan Bang Ben serta Wira, kami anggukkan kepala untuk menguatkan hatinya.

Semua bukti serta pernyataan sudah di utarakan Kak Eli atau pihak penggugat. Dan hakim memberikan kesempatan sekali untuk berbicara pada pihak tergugat atau Bang Sanif, tapi ia diam seribu bahasa tak berkata sepatah kata pun. Mana suara lantangnya yang menuntut harta gono-gini, seolah dia ikut bekerja keras menghasilkan uang. Melihat reaksi Bang Sanif, pihak hakim bertanya sekali lagi.

"Bagaimana pihak tergugat, apa ada pembelaan yang mau di sampaikan lagi?"

tanya Pak Hakim.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com