webnovel

The Sun and The Curse

Awas!! Ntar ketagihan. Area 21++!!!  Sinopsis.   Siapa yang menyangka kalau progeria mengubah nasib seseorang? Memiliki penyakit langka memang sangat menakutkan. Huang Zhi Yang harus mengalaminya selama bertahun-tahun dengan kutukan iblis. Namun, keajaiban membuka dunia pararel menuju kejayaan dinasti Tang (730 masehi). Mengubah dirinya menjadi Tabib cantik dan hebat. Bertemu dan mencintai seorang pria bangsawan Li Zhao Yang. Sayangnya, Li Zhao Yang harus menikahi wanita pilihan ayahnya. Sementara takdir menuntut yin dan yang untuk menyatukan mereka. Mampukah Huang Zhi Yang dan Li Zhao Yang bersatu kembali? Lalu, bagaimana dengan misteri kutukan penyakitnya di masa depan? Cover by : @Jieundesign NOTE !!! Sangat meminta perhatian dari pembaca semua. Saya hanya penulis yang remahan, semoga ceritanya tidak remahan ya. Tiada kata harap maupun angan. Semua sama. *Mohon bantuan dari pembaca semua supaya bisa menambahkan buku ke rak jika sudah melihat cerita ini! *Bisa tinggalkan review agar jadi kenangan indah. *Berharap kalian bisa membantu saya untuk menemukan kesalahan atau typo di setiap bab cerita karena manusia tak lepas dari kekhilafan. *Semoga kalian betah sama cerita ini. *Jika jatuh cinta kepada cerita ini, nggak ada salahnya beri dukungan lewat batu kuasa serta hadiahnya. *Saya nggak berharap banyak, cuma bisa menebar karya saya agar bisa menjadi penghibur dan penambah ilmu pembaca semua. *Saya selalu berharap agar bisa selamanya menulis di sini. Kenyamanan pembaca dan penulis selalu diharapkan. Terima kasih jika kalian telah perhatian kepada cerita ini. Semoga sehat selalu dan berlimpah atas rezekinya! Aamiin. Temukan saya di IG : @ochy_redrose

Rossystories · Fantasy
Not enough ratings
409 Chs

Rencana versi satu dan dua.

Satu pertemuan yang ditunjukkan tanpa keraguan. Antara hubungan di salah satu dunia menjadi jawaban misteri. Zhao Yang akan mengungkap semua yang menjadi bagian dari misteri tersebut. Akankah mereka percaya dengan ucapannya? Rekannya, yang selama ini selalu menjadi tangan kanan.

Percaya, berarti mereka setuju. Wu An Zan menegakkan badan leher, lalu tubuhnya mulai beranjak memperhatikan ke satu per satu orang. "Aku sangat percaya dengan ucapan tuan Zhao Yang!" tegasnya.

Semua tertoleh kagum dan terheran-heran, lalu di sisi pintu terdengar suara yang terbuka perlahan. Sosok Jing Mi berdiri tanpa arahan tuannya. "Aku juga!" Jing Mi dengan wajah seriusnya hadir dengan terlambat.

Sosok pria di sana masih terpelangah dengan ucapan ketiga pria ini. Zhao Yang mengenakan kembali pakaiannya setelah apa yang ditunjukkan adalah bukti dan kejutan. Melihat Jing Mi mendekati posisi ruangan sembari menjinjing pedang dalam sabuk membungkukkan kepalanya hormat.