webnovel

The New Demon King from Another World (Indonesia and Malaysia)

Dunia Atlas adalah dunia mempunyai kekuatan sihir. Suatu hari para pahlawan datang untuk mengalahkan raja iblis,mereka pun berjaya mengalahkan raja iblis tetapi butuh banyak pengorbanan dalam peperangan tersebut. Setelah para pahlawan dan pasukannya pulang,raja iblis muncul kembali. Raja iblis berniat untuk berehat untuk selamanya,ia pun memutuskan untuk pergi dari dunia ini dengan menukar jiwanya ke jiwa yang berada di dunia lain (dengan kata lain dunia modern,dunia kita sekarang iaitu bumi) Raja iblis pun bertukar jiwa dengan salah satu pelajar di Tokyo,pelajar itu sering dibuli dan dipukul oleh ibunya. Mereka berdua pun membagi ingatan antara satu sama lain dengan kata lain ingatan mereka menyatu. Raja iblis yang berada di Tokyo akan menjani hidup sebagai Kamui Ragashi dan pemuda yang berada di dunia Atlas akan menjalani hidup sebagai Raja iblis Camo Vaza. Apakah mereka berdua dapat mengubah hidup mereka masing-masing?

H_Sensei · Fantasy
Not enough ratings
67 Chs

Kekuatan sebenar pedang kuno

Mereka bertiga pun menaiki kendaraan kereta yang disembunyikan di dalam hutan,mereka pun berangkat.

"Apa kita boleh memproduksi kereta seperti ini lebih banyak lagi,jadi lebih senang orang-orang berpergian."tanya Roselia.

"Boleh tapi kita harus lakukan hal lain sebelum membina kereta ini seperti kita harus membina kilang minyak,baterai dan lainnya."kata Kamui kepadanya.

"Ya...masih lama lagi dunia ini untuk maju.."sambungnya lagi.

Hari sudah petang,mereka bertiga sudah sampai di depan gerbang kerajaan Balboa.Mereka pun keluar dari kereta itu lalu ingin pergi ke istana.

Terlihat banyak warga mengucapkan terima kasih kepada Ohpal,Kamui dan Roselia.

"Akhirnya kami semua sudah bebas..."kata Ohpal dengan terharu.

Kamui dan Roselia cuma tersenyum.

Tidak lama itu,Ohpal melihat Ihsyah berjalan perlahan-lahan ke arah mereka sambil memegang pedang kuno yang terlihat sangat bercahaya putih.

Kamui melihat pedang itu sambil berkata "Itu kan..."

Ohpal melihat matanya Ihsyah terlihat sangat kosong "Ihsyah?"

Ohpal melihatnya dengan sangat kebingungan "Apa yang terjadi??"

Matanya Ihsyah terus melihat Kamui dengan tatapan yang tajam.

Kamui langsung merasakan sesuatu hal yang buruk akan terjadi kepadanya,ia pun mengeluarkan ke dua pedang hitamnya.

Ohpal melihatnya "Jangan!"

Banyak warga melihat mereka.

"Ihsyah kamu dengarkan..."kata Ohpal dengan sangat risau.

Ihsyah terus berjalan perlahan-lahan sambil melihat Kamui.

Roselia melihat situasi sekarang,ia pun berkata "Ini buruk..."

Ihsyah melangkah satu kaki ke hadapan lalu menghilang dalam sekelip mata.

"Mana dia?"kata Kamui langsung panik.

Kamui tanpa sedar Ihsyah sudah berada disampingnya,ia langsung melihat Ihsyah mengarahkan pedang kuno tersebut ke arah lehernya.

Kamui langsung menahan menggunakan kedua pedangnya,kedua pedangnya langsung hancur tidak tersisa,Kamui terbuang ke sebelah hingga mengenai tembok kerajaan sampai tembus keluar.

Kamui langsung mengimbangi badannya,terlihat lehernya sudah berdarah.Ihsyah sudah berada di depannya,Kamui sangat terkejut melihatnya dan berkata dalam hatinya dengan cepat "Ini lebih laju daripada Raja Royalty waktu menggunakan pedang itu?!"

Ihsyah ingin menebasnya.

Kamui ingin menghindar tetapi Ihsyah melebihi kecepatan Kamui,Ihsyah langsung menebas tangannya.

Tangan kanan Kamui langsung terpotong,Kamui langsung panik.Kamui tidak dapat menyembuhkan tangannya,ia langsung terkejut.

Ihsyah langsung menghentak Kamui ke atas hingga keluar dari orbit planet itu,Kamui melihat planet itu 2 kali lebih besar daripada bumi.

"Ini benar-benar dunia lain...Planet Atlas..."Kamui dengan kecil.

Kamui terus terbuang hingga badannya terbakar kerana terlampau laju seperti comet.

Tiba-tiba Ihsyah sudah berada di depannya,Kamui sangat terkejut.Ihsyah pun menendang dengan tendangan lutut 2 kali kelajuan cahaya ke perutnya Kamui hingga terbuang lagi sampai ke planet lain berwarna ungu yang besarnya sama seperti Planet Jupiter.

Kamui langsung terhempas di planet berwarna ungu itu dengan letupan 10000 kali tsar nuklear,planet itu langsung bergerak dua kali lebih laju dari biasanya dan terlihat ada magma yang terkeluar dari kerak planet itu.

Perut Kamui sudah berlubang,banyak darah keluar daripada perutnya.Kamui ingin menyembuhkan dirinya tetapi tidak bekerja.

"Apa-apaan ini?!"Kamui sedikit takut.

Ihsyah perlahan-lahan mendarat di depannya,Kamui melihat badannya Ihsyah mulai membeku.

"Cukup! Kamu akan membunuhnya!"kata Kamui dengan sangat kuat kepada pedang yang berwarna putih menyala itu yang dipegang Ihsyah.

Ihsyah pun mengambil banyak kekuatan dalam pedang itu,terlihat badannya Ihsyah sudah tidak membeku.

"Hah..."Kamui terkejut sambil kesusahan untuk berdiri.

"Jadi ini lah yang terjadi...Kepada raja iblis pertama..."sambungnya lagi sambil berusaha untuk berdiri.

Kamui menenangkan dirinya,ia berhasil menghentikan pendarahannya.

Kamui mengeluarkan pedang biru daripada sihir peyimpanan barang,ia pun mengarahkan pedangnya ke arah Ihsyah dengan menggunakan tangan kirinya.

Kedua saling menatap antara satu sama lain.

Mereka berdua pun dengan secepat cahaya maju hingga membuat planet itu mulai memanas.

Kamui menangkis setiap serangan daripada pedang kuno itu,ia berkata dalam hatinya "Berat..."

Setiap tebasan daripada pedang kuno itu membuat kehancuran di sekelilingnya kamui,tiba-tiba Ihsyah mengubah serangannya,ia langsung mengeluarkan sihir api berwarna putih sebesar 5 kali lipat bumi di atas hingga terkeluar dari orbit planet itu.

Kamui melihat langit yang luas ditutupi bola api yang sangat besar itu.

"Apa ini...kamu ciptakan bola api sebesar planet?!"Kamui sangat terkejut.

Bola api yang sangat-sangat besar itu langsung turun ke bawah di mana Kamui berada.

Kamui langsung menghindari api tersebut dangan secepat cahaya,bola api tersebut pun terhempas dangan sangat kuat hingga menghancurkan setengah dari planet itu dengan sangat dahsyat.

Kamui melompat dari serpihan planet itu ke serpihan yang lain.

Kamui melihat sekelilingnya yang sudah hancur,ia berkata dalam hatinya "Ini semua kekuatan daripada pedang itu..."

Kamui melihat pedang birunya sudah retak,ia pun memasukkan kembali ke dalam sihir peyimpanan.Kamui melihat Ihsyah,ia pun berkata "Badan Ihsyah masih kecil tapi pedang itu boleh mengawal badannya Ihsyah sepenuhnya,apa saya harus memakai jam waktu itu untuk mengambil pedang itu sebelum Ihsyah.."

Ihsyah melaju ke arah Kamui.

Kamui melihatnya,ia pun langsung terbang pergi dari planet yang hancur itu.

Tiba-tiba Ihsyah sudah berada dibelakang Kamui,Ihsyah mengarahkan pedang itu ke arah leherya Kamui sekali lagi.

Kamui dengan sangat laju menghindar daripada serangannya tetapi tidak lama itu Ihsyah menggunakan punggung pedang itu untuk menghentak Kamui ke sebelah,Kamui langsung terbuang dengan sangat jauh,terlihat Ihsyah berada di depan Kamui dalam sekelip mata ia pun menghentak Kamui lalu terbuang lagi ke arah lain.

Ihsyah melaju lagi ke arahnya yang ingin menebasnya lagi.Kamui melihatnya mendekat,ia pun langsung memetik jarinya yang membuat pedang putih yang dipegang Ihsyah terbuang ke belakang tetapi pedang itu tidak hancur.

Kamui langsung ingin memegang tangannya Ihsyah tetapi pedang putih itu bergerak sendiri,petang itu langsung menikam bahunya Kamui.

"Yang benar saja?!?!"Kamui sangat terkejut.

Ihsyah mengambil pedang putih itu dari bahunya Kamui.Kamui melihat pedang putih itu terlihat sedikit retak,ia pun memetik lagi jarinya yang membuat pedang itu terlihat sangat retak.

Ihsyah langsung menumbuk Kamui lagi dengan sangat kuat hingga terbuang lagi ke arah lain.

Kamui melihat dirinya dibuang ke Planet Atlas kembali,ia pun memasuki orbit Atlas dengan sangat cepat.

"Imbangi badan! Jangan sampai hentam tanah!"kata Kamui langsung mengeluarkan sihir angin yang sangat kuat,ia pun berhasil memelankan dirinya daripada jatuh yang berkemungkinan besar akan membuat dirinya seperti asteroid yang jatuh dan membuat kehancuran di planet itu.

Kamui pun terhempas ke atas tanah dengan sangat kuat di dekat kerajaan Balboa sejauh 3 km.

Roselia dan Ohpal bergegas menuju ke arah Kamui yang terhempas.

Kamui batuk tidak berhenti-henti,ia merasakan banyak tulangnya sudah patah.

Terlihat dari atasnya,Ihsyah mengarah pedang itu ke arah Kamui dengan laju menusuk jantungnya Kamui.

Pedang itu pun menghisap banyak kekuatan dalam badannya Kamui,Kamui langsung teriak kesakitan.

Roselia dan Ohpal sudah berada di depan mereka berdua.

"Kamui!"kata Roselia dengan sangat takut.

Ohpal melihat Ihsyah yang sangat berbeda.Ihsyah terus mengambil banyak kekuatan dalam badannya Kamui.

Kamui terus teriak kesakitan,Roselia berlari maju ke arah mereka berdua.

"Hati-hati!"kata Ohpal kepadanya.

Roselia langsung menahan Ihsyah tetapi Ihsyah masih sangat kuat,ia pun terus mengambil kekuatannya Kamui.

Terlihat Lucifer muncul lalu ia menendang Ihsyah ke sebelah bersama Roselia terikut terbuang tetapi tidak terluka,ia pun disambut oleh Sharry.

"Beratnya kamu."kata Sharry kepada Roselia.

"Ihsyah!!!"Ohpal terkejut melihat Lucifer tiba-tiba muncul.

Pedang itu sudah tercabut daripada badannya Kamui tetapi pedang itu masih dipegang oleh Ihsyah.

Kamui melihatnya masih sangat kuat.

"Maaf..."Kamui memetik jarinya.

Pedang itu langsung hancur berkeping-keping.

Ihsyah langsung pengsan,ia langsung terjatuh di atas tanah.

"Ihsyah!!"Ohpal berlari ke arahnya.

Sharry melihat badannya Kamui yang terlihat tangan kanannya sudah hilang dan perutnya berlubang.

Terlihat Drago dan Laila juga muncul.

"Tuan!"Laila sangat risau.

"Kamui!"Roselia berlari ke Kamui yang terbaring.

"Apa yang terjadi?!"Sharry langsung mendekat ke arah mereka.

Lucifer langsung berlutut sambil mengeluarkan sedikit air matanya "Maafkan saya kerana tidak berada disamping anda..."

Drago mengeluarkan sihir penyembuh kepadanya.

"Terima kasih.."kata Kamui sambil batuk-batuk melihat Drago.

Drago cuma menganggukkan kepalanya,Lucifer pun mengeluarkan sihir penyembuh kepada Kamui.

Tiba-tiba serpihan pedang kuno itu tercantum kembali ke bentuk asalnya yang berkarat.

Kamui,Roselia dan Ohpal terkejut melihat pedang itu pulih dengan sendirinya.

Roselia dengan sangat marah mengambil pedang itu lalu membuangnya dengan sangat jauh.

Kamui pun mulai ketawa sambil batuk-batuk.

"Teruknya ini hari,boleh-boleh saya dibuang ke planet lain..."kata Kamui dengan kecil melihat ke arah langit yang sangat luas.

Dalam masa yang sama di istana raja iblis,terlihat Raja Yuri perlahan-lahan membuka matanya.