Mengingat hal tersebut membuat Sayuri menepuk keningnya. "Aku akan mengirimnya. Aku minta nomor reke—"
"Kau tidak datang? Memberikannya langsung pada mereka?" Iori menginterupsi perkataan dia, ia lanjut setelah mendapatkan gelengan kepala dari dia, "Oh. Kupikir kau ikut. Akan menyenangkan mereka bisa melihat langsung siapa penolong mereka."
"Um..." Sayuri berpikir. Itu tidaklah buruk hanya saja di waktu penggalangan dana, ia ada janji dengan Irene, lalu merayakan kelulusan Tamami di sebuah klub.
"Aku juga berharap kau ikut. Makan bersama setelah acara selesai tapi kalau kau sibuk di hari H. Tidak apa-apa."
Berharap? Terdengar menarik di telinganya apalagi Sayuri punya banyak pertanyaan yang ingin dikatakannya atau di diskusikan dengan Iori.
Cukup banyak.
Makan bersama Iori terdengar menarik juga.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com