webnovel

THE LOVE TRIANGLE | TLT

Kedatangan Calvino le London demi menemui saudara kembarnya sangat di kejutkan dengan seseorang yang menjabat sebagai Assistant Executive CEO. Seseorang yang mengingatkan Calvino pada cinta masa lalu. Berbagai upaya telah Calvino lakukan untuk menepis kenangan demi kenangan. Namun, dengan hadirnya wanita bernama Kiara Larasati, telah membuat hidup Calvino berada di dalam dilema. Seharusnya hal ini tidak boleh terjadi mengingat sudah ada Lenata disisi. Namun, wanita dengan sejuta pesona tersebut telah memaksa Calvino mendekat bahkan, tanpa Calvino sadari. Berada didekat Kiara telah membuat hidup Calvino berwarna dan penuh dengan gairah. "Uh, Kia ... datanglah, balutlah keheningan ini dengan kehangatan. Iringilah nada - nada kerinduan ini dengan alunan merdu. Dan ... menarilah denganku. Mari kita arungi kebahagiaan, bersama." Ini gila, Calvino benar - benar sudah gila. Desiran hebat yang Kiara timbulkan membuat Calvino tergila - gila tapi, hubungan yang sudah terjalin selama bertahun - tahun bersama Lenata juga tidak bisa dia akhiri begitu saja. Kalau sudah seperti ini Calvino harus bagaimana? Siapa yang akan Calvino pilih? Lenata, yang hadir sebagai pelengkap hidupnya atau Kiara, yang Calvino yakini sebagai belahan jiwanya? So, ikuti terus perjalanan cinta Calvino Luz Kafeel, dalam menentukan pilihan. HAPPY READING!! Warning 21+

Yezta_Aurora · Urban
Not enough ratings
359 Chs

Chapter 47

Calvino sangat yakin bahwa sang adik sedang berada di apartement pribadi. Sayangnya, tebakannya tersebut salah besar atas kondisi apartement yang masih gelap gulita.

Dengan segera melenggang menuju lift yang akan membawanya turun pada lantai di mana ruangan kebesaran CEO berada.

Ketika pintu lift terbuka. Rahangnya seketika itu juga mengeras, wajah mengetat, bibir membentuk garis lurus, hingga kedua tangan mengepal erat. Pertanda bahwa sang billionaire berada pada puncak emosi.

Langkah tegas kian lebar mendekat ke arah Calista, dan dalam satu kali sentakan tubuh ramping telah berdiri hingga sejajar dengannya.

"Auch ... " rintih kesakitan atas gerakan yang secara tiba - tiba. "Kasar sekali kau memperlakukanku!" Bentaknya atas rasa tak suka dari tindakan sang kakak.

"Kalau kau memang tidak bisa diperlakukan dengan penuh kelembutan maka, perlakuan yang pantas kau dapatkan adalah-"

"Cukup!" Potong Calista cepat. "Ini sudah larut malam. Jangan membuat keributan! Pergilah!"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com