Cheryl merasa jadi terdakwa.
Bagai disambar petir, cheryl terhenyak mendengar perkataan ibu mertuanya yang suka mengadu pada bang haidar. Tidak ada angin tidak ada hujan, tiba-tiba saja haidar marah marah pada istrinya. Pasalnya ibu mengadu tentang cheryl yang asik tidur dan memainkan games di hapenya. Ibu meminta tolong di masakkan gulai ayam pada cheryl tapi tak di gubrisnya.
Haidar, mama heran kali dengan istrimu yang keasikan tidur tanpa bangun bangun apa gak capek tidur terus ya?
"Mama lagi sakit pinggang, nak! Maka mama meminta tolong istrimu itu, tapi ia tak pedulilan!" adu mama yang lagi pingin xi p
"Nak haidar! Ibu bukan barang mainan. Mana bisa dipermainkan apalagi diabaikan begitu saja," pekik mama dengan wajah berlinang air mata.
"Istri tak berguna, maunya apa sih?"
"Sebentar aja pun gak mau jagain mamaku, padahal suaminya mencari uang buat dia?"
"Huft ... Hufft!"
"Istri yang banyak tingkah!"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com