"Alfa, jangan kaya gitu dong!" ucap Ebi dengan kening bertautnya.
Alfa masih saja tertawa sambil memakan gorengan pesanan Ebi hingga tersisa beberapa biji. Padahal sejak tadi gadis di depannya itu sudah marah-marah, dan mencoba untuk mengambil alih piring berisikan gorengan itu. Namun, tetap saja dia kalah cepat, Alfa memasukkan dua gorengan sekaligus ke dalam mulutnya, mengunyah lebih cepat seperti biasanya meskipun makanan itu masih terasa panas.
Ebi mendengus kesal, kedua tangannya mulai di lipat dengan tatapan yang masih saja kesal. Keningnya masih bertaut, tapi lebih tipis dari yang tadi. Bibirnya sedikit maju, dan lagi-lagi Alfa terkekeh melihatnya.
Cowok itu menyingkirkan piring kosong bekas gorengan ke samping, mengganti tempatnya dengan air mineral yang sudah tersisa setengah botol. Helaan napasnya keluar begitu saja, sekarang perhatiannya beralih pada gadis yang masih menatapnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com