Qada and Qadar.

Dan Akupun baru ingat bahwa mereka hanya dekorasi saja pada saat digame dahulu. Dan mereka juga tidak ada fungsi apa-apa di guild base ini.

"Oke sekarang saya kasih kalian sebuah nama untuk mempermuda kegiatan kalian, jika hanya angka saja mungkin sangat cepat dilupakan."

"Dan mulai sekarang kalian tidak perlu lagi untuk menggunakan angka tersebut dinama kalian, dan mulai sekarang gunakan saja nama yang saya kasih."

"Mulai dari kau 03, nama kau sekarang adalah pevita. Dan kau tidak perlu lagi untuk menggunakan 03 dinama kau" ucapku sambil menunjuk wanita tersebut.

"Sekarang kau 04"

Sebenarnya Aku bingung mau mengasih nama apa kepada o4, karna penampilan dia yang sangat menyeramkan dari pada yang lain.

Dengan kepala kambing ditubuhnya, mempunyai empat tangan dan juga menggunakan sebuah jas.

Ini mungkin sebuah gabungan dari satir dan dewa-dewa mitologi hindu, aku bingung siapa yang mendesign 04 dulu saat digame.

"Nama kau sekarang adalah Pan." Ucapku sambil menunjuk 04

Alasan aku memberi nama pan, karna pan dalam ilustrasi mitologi yunani mungkin sangat mirip dengan karakternya, dan Mungkin hanya tangannya saja yang terlalu banyak.

"Oke sekarang kau, 05"

Tubuh dia seratus persen beruang, tapi anehnya dia memiliki sebuah sayap hitam dipunggungnya.

dari tadi sampai sekarang terlihat dia tidak pernah menyentuh lantai, dia selalu menggunakan sayapnya untuk terbang.

"Nama kau sekarang adalah Misha."

"Dan selanjutnya 01 dan 02"

Mungkin alasan kenapa nama mereka yang menjadi urutan pertama adalah karna mereka lebih dahulu ada di guild base ini.

dan kalau tidak salah 01 dan 02 tersebut dibeli pada saat guild masih menjadi pahlawan brutal, dan pada saat itu sedang ada event halloween itulah kenapa mereka memiliki sebuah ras.

"Untuk kau 01, nama kau sekarang adalah Lisa De Andele...

Dan untuk 02, kau sekarang bermana Rin De andele." Ucap ku sambil menujuk mereka berdua.

"Dan sekarang kalian semua telah memilki sebuah nama semua, gunakan nama tersebut untuk memanggil sesama kalian, jangan lagi menggunakan angka."

"Terima kasih master..... nama ini pasti kami pakai sampai kami mati nanti..." ucap pevita.

Terlihat semua orang disana sangat terasa senang dikasih sebuah nama, emang aneh jika mereka semua memanggil sesama dengan urutan angka.

"Mari kita lanjutkan untuk berkeliling lagi, saya belum melihat halaman bangunan ini." Ucapku

"Oke master, silakan ikuti saya" ucap pevita sambil menunjukan jalan.

-----

Terlihat pemandangan sengat indah ketika ku membuka pintu ruangan tersebut menuju halaman, pepohonan berbaris rapih di tengah jalan menuju pintu masuk.

Dan rerumputan yang subur menghiasi halaman tersebut, akupun langsung pergi menuju halamannya.

Kalau tidak salah pada saat aku berpindah kesini, aku pada saat itu mengalami pingsan dan tiba-tiba diriku sudah berada di dalam kamar.

Coba ku tanya kepada mereka apa yang terjadi pada saat itu dan mengapa aku langsung tiba-tiba berada di dalam kamar.

"Pada saat itu kenapa tiba-tiba diriku bisa berada di halaman ini? Dan pas saya tersadar kenapa tiba-tiba saya sudah berada di dalam kamar?" Tanya ku kepada mereka.

"Saat itu lisa dan rin yang langsung membawah master ke dalam kamar, katanya master tidak sadarkan diri." Ucap misha.

"Iya master, Pada saat itu master menggunakan sihir teleportasi kesini, dan tiba-tiba pada saat sampai kesini master langsung tidak sadarkan diri." ucap lisa dan rin.

"Sihir??!!..." Tanya ku dengan nada terkejut.

Sihir? Apakah dunia ini ada sihirnya? Apakah sihir yang dimaksud mereka adalah skill pada saat digame dulu? Dan jika memang dunia ini ada sihir berarti aku harus berhati-hati.

"Iya master, master telah lama tidak berkunjung kesini, dan akhirnya master berkunjung kembali kesini dengan keadaan tidak sadarkan diri. Itulah kami langsung membawah master kedalam kamar." Ucap pelayan tersebut.

Lama tidak berkunjung? Pasti maksud mereka pada saat di dalam game dahulu, setelah memutuskan untuk pensiun memang aku tidak pernah lagi login kedalam game never lost.

"Apakah kalian semua mempunyai sihir?"

"Kami semua sudah mempunyai sihir dasar master, walaupun tidak sebanding dengan sihir para master." Ucap misha.

"Sihir dasar? Apa maksudnya ini?" Ucapku dalam hati.

Apakah mata ku juga bentuk dari sihir? Karna ketika aku menfokuskan penglihatan ku kepada sesuatu pasti mencul sebuah info.

Seperti sekarang, ketika aku menfokuskan pandanganku kepada mereka muncul sebuah info-info orang tersebut.

Dan memang ketika aku melihat mereka semua terlihat jelas bahwa mereka sangat lemah, karna statistik mereka tidak ada yang full disetiap barnya.

Kalau memang dunia ini masih berkaitan dengan game never lost, berarti aku masih bisa menggunakan skill-skill pada saat di game.

Ohiya, kemana senjata ku? Bukannya aku membeli senjata baru menggunakan cheat hack shop? Jika memang dunia ini adalah dunia game never lost, maka berarti semua item ku masih di dalam inventory semua.

Tapi gimana caranya mengeluarkan item-item di inventory?

"Misha... apakah ada syarat-syarat untuk menggunakan sebuah sihir?"

"Biasanya syarat menggunakan sihir cukup dengan rapalan dan pikiran saja master, dan yang paling penting magic point kita cukup untuk menggunakan sihir tersebut." Ucap misha.

Rapalan dan pikiran? Cukup dengan menyebutnya dan memikirkannya? Ternyata cukup mudah untuk menggunakannya.

"Oke misha, sekarang aku sudah paham.

Terima kasih untuk informasinya."

"Tidak tidak tidak apa-apa master. Master tidak perlu untuk berterima kasih, karna itu sudah pengetauan umum. saya hanya menyampaikannya saja." Ucap misha yang terlihat seperti kesenangan.

Rapalkan dan pikirkan. Oke mari kita coba.

Pikirkan, pikirkan, pikirkan.

[Hallo master, anda mau menggunakan skill apa?]

"Ehhhh!!!!... kau siapa!!!! Kenapa kau ada didalam kepala ku!!!!!"

[Saya adalah analisis, master... salah satu skill master.]

"Apa maksudnya!!! Cepat keluar dari dalam kepalaku"

[Maaf, aku tidak tau apa yang dimaksud master]

"Coba jelaskan!!! Kau siapa!!! Dan mau mu apa!!"

[Saya adalah salah satu skill anda, atau bisa disebut sihir. Fungsi saya adalah untuk menganalisa apapun itu. bisa untuk merubah, menghapus apapun yang sudah anda analisa]

"Apakah skill ini fungsinya semacam tool Copy, Cut, Paste, Redo dan Undo pada Microsoft?"

[Maaf master aku tidak paham, tapi sepertinya kurang lebih betul seperti yang master pikirkan.]

"Oke mari coba kita gunakan!"

ANALISIS!

[Error]

[Error]

"Apa maksudnya ini? Kenapa tidak bisa menggunakan skill ini?"

[Maaf master, syarat untuk menggunakan skill analisis adalah dengan menyentuh benda, atau orang yang mau anda analisa. Master belum memenuhi untuk menganalisa sesuatu yang tidak berwujud]

"Pan.. sini bentar.." Ucap ku sambil menyuruh pan untuk mendekat.

"Siap Master"

akupun langsung mencengkram kepala pan. terlihat Pan langsung terkejut dengan apa yang ku perbuat sekarang.