Volume 1 Chapter 5
Genre: comedy,fantasi, action, supranatural
Creator: hamz and mamangxia
*_RASA BISMA_*
Pada malam harinya
"Nah besok aku mau pergi tapi kek nya aku harus menyiap kan sesuatu tapi sebelum Itu"Ucap Bisma
"Arsene"Bisma pun memanggil Arsene dan mulai bertanya
"Sudah hidup berapa tahun kau di dunia ini?"Tanya Bisma
"Aku hidup sudah jutaan tahun"Jawab Arsene
"Owh maka jelaskan padaku bagaimana Cara ku untuk menghancurkan dewa dewa"Ucap Bisma
"Mustahil kau ingin mencapai System' dewa atau alam dewa mereka sangat tinggi dan kita manusia hanya di anggap fiksi oleh para dewa"Ucap Arsene
"Tapi sebenarnya kau bisa, Jika kau dapat menghancurkan dan menghapus alam semesta ini,tapi kau hanya akan Berpindah Ke Universe yang sungguh sungguh tak memiliki batas maupun ujung" Ucap Arsene
"Jadi begitu"Ucap Bisma
"Baiklah mari kita tidur"Ucap Bisma
Dan pada siang harinya tepat jam 12.00 hari Sabtu mereka pun segera ke tempat taman bermain yang sedang ramai di Jakarta dan bertemu di tempat bertemu yang Mereka rencana kan
"Hei Erika"Ucap Bisma
Jawab Erika "halo Bisma"
"Ayo kita ke sana"Ucap Bisma
"Ayo"Ucap Erika
Mereka berdua pun pergi ke taman bermain tersebut atau yang bisa di bilang festival taman bermain dan mereka pun menaiki beberapa wahana wahana yang membuat mereka senang dan seiring waktu berjalan ada seseorang yang membenci Kencan mereka berdua yaitu God of Creation dan ia merencanakan sesuatu
*Alam The end of God*
"Sialan kau Erika Destrisari kau mencuri Start Duluan yah, tapi tidak akan ku biar kan karena Bisma akan menjadi milik ku satu satunya"Ucap God of Creation
"Akan ku ubah alur nya meski Erika memiliki ketahanan Dari alur ku,tapi bukan berarti Erika keluar dari alur yang kuciptakan ini"Ucap God of Creation
*Alam Abstrak*
"Apa ini,alur nya kok tiba tiba berubah,siapa yang berani berani nya merubah alur ini? membuat ku penasaran"Ucap Arsene
Sementara itu Bisma sedang asyik dengan Erika
"Gak akan kubiarkan Percintaan ini di batal kan"Ucap Arsene
Arsene mencoba menangkal Alur yang di ubah tadi,tapi sayang nya alur ciptaan God of Creation dapat menembus nya
"Siapa yang memiliki kekuatan seperti Ini,meski Bisma Sekarang Memiliki ketahanan dari alur Tapi ia masih tetap mengenai nya"Ucap Arsene
"Seperti nya ia akan menjadi lawan yang berat"Ucap Arsene
*Alam The End of God*
"kaya nya tadi ada serangga yang ingin menangkal Alur ku,Tapi Memiliki ketahanan dari alur itu gak akan membuat alur ciptaan ku kalah"Ucap God of Creation
"Bisma adalah milik ku maka aku lah yang berhak menentukan jalan Bisma"Ucap God of Creation
"Semoga saja,dia tak ikut campur dalam cerita buatan Ku"Ucap God of Creation
*Alam Manusia(Bumi)*
Bisma pun sedang menunggu Erika yang sedang membeli permen lolipop di sebelah dan Bisma sembari duduk di kursi yang ada
"Hei Bisma"Ucap Erika
"Eh udah?"Ucap Bisma
"Udah,ayo kita pergi"Dengan senyum manis dari Erika
"Ah,ayo"sambil membalas senyuman itu
Mereka pun bermain kembali dan mencoba kembali wahana wahana tersebut dan dia saat sudah 10Menit lagi mau tutup Bisma Dan Erika pun ingin menaiki Bianglala
"Ayo Bisma keburu tutup"Ucap Erika
"Iya iya"Ucap Bisma
"Maaf pak masih boleh naik gak?"Ucap Erika
"Mm... Maaf kami mau tutup"Ucap penjaga bianglala
"Maaf pak bisa kasih kami main sebentar"Ucap Bisma
"Hmm pemuda ini sedang nge date toh"dalam Pikiran Penjaga Bianglala
"Boleh deh,aku kasih kalian main"Ucap penjaga bianglala
"Yey,kita boleh main Bianglala,Bisma"sambil tersenyum bahagia dari Erika
"Yah"ucap Bisma sambil membalas senyuman Erika
Mereka pun menaiki Bianglala tersebut dan mereka pun menikmati pemandangan tersebut dengan indah,dan Bisma pun mulai memberanikan diri
"Erika,mungkin ini aku akan bilang sesuatu tapi mungkin juga ini terlalu cepat"Ucap Bisma
"Apa itu?"Jawab Erika
"Sebenernya aku suka sama kamu,mau kah kamu menjadi pacar ku"Sambil memohon kepada Erika dan menunggu Jawaban dari Erika
Erika pun langsung kaget dan merasa canggung
"Maaf Bisma,untuk Kali ini Akut tak Bisa Menerima Pernyataan Dari mu"Ucap Erika
Bisma pun mulai sedikit kecewa atas jawaban dari Erika
"Kenapa?"Ucap Bisma
"Aku tak dapat menjelaskan nya"Ucap Erika
"Apa karena umur mu yang sudah pendek?"Ucap Bisma
"Atau karena ini skenario Dewi dan membuat mu untuk menolak ku?apa mungkin-"
"Berhenti!,Maaf Bisma aku tak dapat menerima mu,aku sebenarnya sangat sangat menyukai mu tapi, seperti nya aku hanya dapat menganggap mu sebagai teman,karena aku tak mau melibatkan mu untuk dalam urusan Aku dan God of Creation, aku ingin kamu selalu mendapatkan kebahagiaan itu,aku tak ingin kamu terluka saat kehilangan ku,aku tak mau"Ucap Erika sambil meneteskan air mata
"Ah,aku mengerti, Terima kasih Erika karena kamu telah mencemaskan ku,sudah sudah jangan menangis"Ucap Bisma sambil mengelap air mata Erika
"Aku yakin kamu dapat menemukan Pria lain yang hebat selain Aku,udah udah jangan menangis"Ucap Bisma
"Terimakasih Bisma"Ucap Erika
Mereka pun turun Dari wahana Bianglala dan segera pulang kerumah masing masing
Setiba nya Bisma di rumah ia langsung masuk kamar tanpa makan malam terlebih dahulu
"Abang,Abang habis dari mana?"Ucap Nia
Tanpa jawaban dari Bisma
"Sudah dia mungkin sedang lelah"Ucap paman Bisma
"Ouh"Ucap Nia
Bisma pun masuk kekamar nya dan mulai menetes kan air mata nya sedikit demi sedikit
"Sialan,mengapa,mengapa, mengapa"ucap Bisma
"Apa karena ini skenario si Dewi,makannya aku tak dapat menggapai Erika,tapi mengapa"Ucap Bisma
"Maaf kan aku Bisma,aku tak dapat menangkal Alur tersebut "Ucap Arsene
"Jadi beneran adayang berusaha membuat ditolak Erika"Ucap Bisma
"Yah, meski kau memiliki Ketahanan alur yang ku berikan tadi,kamu tetap berada di scenario ciptaan nya"Ucap Arsene
"Ternyata begitu,yah meski dia sangat jauh meski dia sudah berada berada dimensi yang lebih tinggi aku akan tetap tetap MEMBUNUH NYA!"Ucap Bisma sambil memunculkan aura yang berkeinginan untuk membunuh God of Creation hingga aura itu di rasakan God of Creation
"Aura apa ini kenapa aku merasakan nya "Ucap God of Creation
Bisma pun Tak sanggup menahan emosi nya lagi Bisma pun mulai menyetel lagu Yang membuat Hati nya terobati Meski masih tersakiti dan mulai menangis sedikit demi sedikit