Brak.
"Kenapa kamu duduknya di pojokan di pintu begitu?" tanya Barney heran sambil menutup pintu mobilnya. Lalu mengambil sabuk pengaman dan mengenakannya. "Apa kamu mau buang air? Sana ke kamar mandi dulu, perjalanannya jauh lho."
Bella menggeleng cepat. "Tidak."
Barney menoleh ke arah Bella yang seolah tidak ingin berada di tempat yang sama dengannya. Barney memiringkan kepalanya, berpikir. Sedetik kemudian sebuah pemahaman melintas di otaknya. Barney tersenyum paham.
Lalu.. Ngek..
"Duduk yang betul," omel Barney sambil menarik kaos Bella yang nyaris menempel ke pintu, hingga kembali ke tengah lagi. "Aku tidak mau ditilang polisi gara-gara sikap teman seperjalananku ketakutan seolah sedang diculik psikopat."
"Ck lebay." Bella mengerucutkan bibirnya sambil melipat tangannya di dada. "Mi-mister mau apa?" serunya terkejut karena tiba-tiba tubuh Barney mendekat padanya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com