webnovel

The Black Swan Behind (Bahasa Indonesia)

WARNING! 18+ Mature Content (Kekerasan, pelecehan, alur rumit) Di bawah cahaya rembulan, sebuah kota berdiri di dalam bayang-bayang gengster yang kerap kali berbuat onar dan meresahkan masyarakat. Gengster-gengster beranggotakan pria-pria kuat yang mahir bertarung. Tidak disangka mereka adalah anak-anak muda yang gila uang dan kekuasaan. Kota itu adalah arena bertarung bagi mereka. Emma Hilland pindah seorang diri ke sebuah kota bermil-mil jauhnya dari rumah dimana ia dibesarkan sebagai tuan putri. Karena sebuah masalah, ia memutuskan pergi dan melanjutkan studi kuliahnya di kota ini. Kali ini ia akan mencoba untuk menjadi gadis normal. Namun yang namanya api, diletakan dimanapun pasti akan membakar sekelilingnya juga. Ini adalah kisah bagaimana kelompok The Black Swan terbentuk di Kota Handway. Dibalik kaki-kaki indah yang melompat di tengah hamparan bunga, terdapat duri-duri beracun yang mematikan. Namun apakah hati seekor angsa dapat ditakhlukan? **** Mohon berikan support (Power stone, Komen, Review) kalau kalian suka ceritanya ya!! Trimakasih & Selamat membaca!! \^^/ Karya Lydia_Siu di Webnovel : - The Prince Of The East Sea (Tamat) - The Black Swan Behind (Tamat) Banyak quotes, visual, dan info menarik di sosial media author! Yuk difollow! Instagram : @author_lydia_siu FB Page : author Kalong_ungu / Lydia_Siu Twitter : @kalong_ungu

Lydia_Siu · Urban
Not enough ratings
439 Chs

Kedatangan Warga Redvalley

"Mereka mendapatkan apa yang mereka butuhkan. Pada akhirnya, aku melakukan ini untuk melindungi mereka semua. Uang bisa melakukan segalanya. Tanpa uang, kau tidak akan bisa hidup."

Jawaban Marcel membuat Emma tertawa tidak percaya. Sungguh rasanya ia akan menghajar pria itu hingga sekarat agar bisa tersadar dari pola pikirnya yang sangat tertutup.

"Kau sangat memuja uang, hingga kau tidak menyadari, uanglah yang akan menghancurkan hidupmu." Balas Emma.

"Aku tidak tau kau siapa dan seperti apa kehidupanmu di balik topeng itu. Namun aku bisa menebak bahwa kau tidak pernah merasakan sendiri bagaimana kerasnya hidup tanpa uang. Jika kau sudah tau, kau akan mewajarkan apa yang aku lakukan."

Emma tersenyum sinis, "Tidak semua orang bermental lemah sepertimu. Ingatlah hal itu."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com