webnovel

The Black Swan Behind (Bahasa Indonesia)

WARNING! 18+ Mature Content (Kekerasan, pelecehan, alur rumit) Di bawah cahaya rembulan, sebuah kota berdiri di dalam bayang-bayang gengster yang kerap kali berbuat onar dan meresahkan masyarakat. Gengster-gengster beranggotakan pria-pria kuat yang mahir bertarung. Tidak disangka mereka adalah anak-anak muda yang gila uang dan kekuasaan. Kota itu adalah arena bertarung bagi mereka. Emma Hilland pindah seorang diri ke sebuah kota bermil-mil jauhnya dari rumah dimana ia dibesarkan sebagai tuan putri. Karena sebuah masalah, ia memutuskan pergi dan melanjutkan studi kuliahnya di kota ini. Kali ini ia akan mencoba untuk menjadi gadis normal. Namun yang namanya api, diletakan dimanapun pasti akan membakar sekelilingnya juga. Ini adalah kisah bagaimana kelompok The Black Swan terbentuk di Kota Handway. Dibalik kaki-kaki indah yang melompat di tengah hamparan bunga, terdapat duri-duri beracun yang mematikan. Namun apakah hati seekor angsa dapat ditakhlukan? **** Mohon berikan support (Power stone, Komen, Review) kalau kalian suka ceritanya ya!! Trimakasih & Selamat membaca!! \^^/ Karya Lydia_Siu di Webnovel : - The Prince Of The East Sea (Tamat) - The Black Swan Behind (Tamat) Banyak quotes, visual, dan info menarik di sosial media author! Yuk difollow! Instagram : @author_lydia_siu FB Page : author Kalong_ungu / Lydia_Siu Twitter : @kalong_ungu

Lydia_Siu · Urban
Not enough ratings
439 Chs

Berdua

Pencopet tersebut terlihat masih remaja. Ia pikir kakinya sangat cepat, namun betapa terkejutnya ia, dikala menengok ke belakang dan mendapati seorang pria berwajah menyeramkan sudah hampir meraihnya. Bocah itu langsung panik dan dengan bodohnya malah berlari ke dalam bangunan lumbung.

"HEI! Berengsek!" Seru Emma ketika menyaksikan pencopet tersebut berlari masuk ke dalam lumbung dan Levi berada tepat di belakang mengejarnya.

"Ugh! Sepatu sialan!" Geram Emma sembari berusaha berlari di atas pasir mengejar kedua laki-laki itu.

Emma tidak tau apakah Levi bisa berkelahi atau tidak. Namun seharusnya badan besar dan otot-otot rupawannya cukup berguna untuk memberikan beberapa pukulan berarti pada bocah itu dan tentu saja.. menyelamatkan tasnya yang sangat berharga.

Ketika Emma sudah mencapai pintu lumbung dan akhirnya bisa menginjak lantai kayu lumbung tersebut yang membuat langkahhnya lebih stabil, Emma mendengar langkah berlari yang mendekatinya dari dalam kegelapan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com