Tama baru saja tiba di Alam Baka. Penjaga Pintu Alam Baka pun menyapa nya.
"Waduh, karyawan baru, rajin ya! Seperti nya kamu harus kasih saya uang tip nih karena harus bukain pintu tiap hari", ucap Penjaga Pintu Alam Baka.
"Hehe, maaf ya aku tidak bisa tinggal di Alam Baka, aku harus menemani istri ku yang sedang hamil", ucap Tama
Tama mengatakan bahwa ia belum sempat membaca daftar kematian hari ini, jadi dia harus segera pergi ke ruang kerja nya. Tama pun meninggalkan Penjaga Pintu Alam Baka yang berkantor di dekat gerbang. Penjaga Pintu Alam Baka masih terkejut mendengar bahwa Kirana sudah hamil.
"Jika dia hamil anak Tama, maka dia hamil anak dewa? Manusia hamil anak dewa?", ucap Kakek tua itu sambil mengusap jenggot nya.
Dari gelagat Penjaga Pintu Alam Baka sepertinya akan ada masalah jika seorang manusia melahirkan anak dewa. Tetapi Penjaga Pintu Alam Baka tidak mengatakan apapun kepada Tama. Ia hanya kembali bersantai di ayunan favoritnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com