webnovel

T.I.M (treasure in murder)

Pada tahun 2172 Indonesia masih belum benar-benar merdeka. Korupsi masih ada ketidak adilanpun masih merajalela. Sekelompok individu dari latar belakang berbeda-beda yang muak dengan keadaan negara mereka bersatu untuk menangani kasus-kasus yang tidak bisa di pecahkan oleh unit lain di negara mereka. Aileen Fredella adik Adara Afsheen yang merupakan bagian dari T.I.M harus menggantikan posisi sang kakak yang sudah meninggal. Pertemuan tidak terduga, kasus rumit terjadi, dan menjadi pengurus apartemen bukan hal yang mudah. Berbagai konflik terjadi kesedihan, kebohongan, pengorbanan, penghianatan, dan cinta. Akankah Aileen mampu? (Cerita ini sedang di edit besar besaran karena banyak typo dan beberapa jalan cerita yang kurang memuaskan author mohon bersabar)

LynKuromuno707 · Sci-fi
Not enough ratings
214 Chs

Chapter 206; Case 4: Tiga tersangka bagian 35

Aileen dan ketiga anaknya sudah ada di lantai tiga kali ini. Mereka sudah berada di lantai ini untuk yang kesekian kalinya hari ini. Mereka berempat sudah lelah. Sangat lelah. Tapi karena keadaan mereka terpaksa harus terus berjalan meaki mereka sebenarnya tidak mau. Aileen menatap ke arah pantulan beberapa benda dan menemukan Theo sudah tidak ada. Ia menghela nafasnya lega melihat hal ini, namun ini tidak berarti mereka bisa berhenti sekarang. Dia mungkin saja bersembunyi di tempat yang tidak bisa ia lihat.

Tidak lama kemudian handphone Aileen tiba-tiba bergetar dalam saku roknya. Aileen mengambil handphonenya itu tanpa berhenti berjalan menemukan suaminya menghubunginya lewat handphone. Aileen tersenyum lega mengetahui Rei pasti sudah sampai sekarang dan mulai mengangkat telponnya.

"Halo?"

Mendengar suara Aileen yang tampaknya masih tenang dan tidak panik Rei menghela nafasnya lega. Setidaknya itu berarti istrinya tidak apa-apa.

"Aileen kamu dimana? Maksudku di bagian mana?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com