webnovel

System penakluk

Orion, seseorang dari dunia lain yang secara tiba-tiba muncul di dunia yang penuh dengan sihir dan fantasy bagi orang-orang di dunianya. Dia sendiri adalah orang yang menolak percaya akan sihir dan hal-hal fantasy lainnya, namun itu berubah ketika dia melihatnya langsung. Selain berpindah dunia, Orion juga mendapatkan sesuatu yang membuatnya cukup terkejut. Ada sebuah system yang melekat pada dirinya, dia tahu bahwa system itu akan membuatnya menjadi apapun yang dia inginkan dan dia tentu saja dengan senang hati akan melakukan apapun untuk tujuannya tercapai. Orion adalah orang yang buruk dan dia sendiri sadar akan hal itu, dia juga memiliki masa lalu yang buruk dan kelam. Hal yang ingin dia simpan sendiri dalam-dalam dan di tutup rapat di ingatannya saja. Orion mulai berusaha untuk merubah dirinya, begitu dia bertemu dengan sebuah keluarga sederhana. Keluarga yang menerima dia apa adanya, meski mereka tahu apa yang Orion lakukan. Dengan bersama mereka, Orion mulai berusaha berubah. Agar bisa menjadi lebih baik. Dia berusaha berubah untuk menjadi orang baik, orang baik menurutnya. Bersama dengan bantuan system dan orang-orang sekitarnya, Orion sendiri bertanya. Apakah dia bisa berubah dan sepenuhnya mengubur masa lalunya.

DRH01 · Fantasy
Not enough ratings
92 Chs

Persiapan

"…" Orion diam melihat penjelasan tentang skill baru yang dia dapatkan.

'Bukankah sebelumnya kau bilang bahwa skill ini ku dapatkan dari raja Gray? Tapi kenapa namanya berubah?'

'[Menjawab, skill: [Voice Of Wisdom] merupakan pergabungan dari skill: [Wise Of Oracle], [Maha Mengetahui] dan ability: [Alteration]]'

'Tunggu, ability?'

'[Menjawab, benar]'

'Aku memiliki banyak pertanyaan sekarang tapi mari kita tunda dan melanjutkan yang lainnya. Jadi, selain menjadi semacam data di kepala ku. Apa lagi yang bisa kau lakukan?'

'[Menjawab, karena Skill: [Voice Of Wisdom] memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan pemiliknya. Maka skill: [Voice Of Wisdom] secara tidak langsung juga berhubungan dengan system pada pemilik]'

Orion yang mendengar jawaban itu, sedikit terkejut. Dia tidak menyangka bahwa akan ada hal yang nantinya akan berhubungan dengan system, itu membuat Orion sedikit penasaran.

'Jadi, apa kegunaan mu dalam system ini?'

'[Menjawab, dengan skill: [Voice Of Wisdom]. Anda dapat berkomunikasi dengan system penakluk, secara tidak langsung menggunakan perantara dari skill:[Voice Of Wisdom]]'

'Tu-Tunggu, apa? System penakluk? System ini punya nama seperti itu?!' Orion terkejut mendengar itu.

'[Menjawab, setelah melakukan penyesuaian kepada system penakluk. Skill: [Voice Of Wisdom] mengetahui nama dari system, menurut hasil dari adaptasi]'

'Begitu…Tapi, tetap mengejutkan. Mengetahui bahwa system ini punya nama yang sedikit berlebihan…' Orion menatap ke langit.

'Jika system ini punya nama seperti "penakluk", bukankah berarti ada system lainnya seperti system terkuat, system terbaik , atau system-system lainnya'

'[Menjawab, karena kurangnya informasi maka tidak bisa memberikan jawaban]'

'Aku tidak bertanya kepada mu, aku berpikir…Lagipula, bukankah kau ini adalah kecerdasan intelektual? Seharusnya kau bisa membedakan apa yang ku katakan'

'[Menjawab, skill: [Voice Of Wisdom] belum memiliki izin untuk beradaptasi pada pemilik. Meminta izin]'

'Baiklah aku mengizinkan, tapi. Aku ingin kau berhenti berkata "Menjawab", "Pertanyaan" atau apapun itu. Cukup langsung menjawab saja atau langsung bertanya, aku masih bisa membedakan itu'

'[Baik, di mengerti]'

'Itu lebih baik' Orion duduk, dia memikirkan beberapa hal.

'Kenapa 2 hari ini, aku tidak bisa tertidur? Kenapa aku bermimpin tentang raja Grey? Kenapa system bisa tiba-tiba bertindak sendiri untuk memperbarui dirinya?'

"Bicara tentang memperbarui system, aku jadi ingin melihat apa hal baru yang ada pada system ini" Orion berkata sendiri dan dia pun langsung melihat statusnya, berharap ada perubahan yang baik di sana.

.

Nama: Orion

Rank: [C]

Tingkat kekuatan: [15.000]

Mana: [70.000/70.000]

Exp: (0/100.000)

.

"HAH!? Apa-apaan ini?" Orion terkejut melihat status system dirinya.

"Ke-Kenapa status ku malah turun begini?" Orion berkata sendiri.

'[Itu karena pembaruan dari system penakluk, itulah yang di maksud memulai dari awal]'

'Jika memang begitu, kenapa dia tidak melempar status ku kembali ke paling dasar? Kenapa begini?'

'[Karena kurangnya informasi, tidak dapat memberikan jawaban]'

"Hah…Terserahlah, ini lebih baik dari pada memulai kehidupan ku dari awal" Orion menghela nafas.

'Poin pengalaman bisa di cari, tapi aku pasti akan kesulitan jika harus bersikap seperti diri ku di masa lalu. Agar aku tidak merubah apapun jika aku benar-benar kembali, mungkin ini pertukaran yang pantas…' Orion melihat ke telapak tangannya.

'…Tapi aku tidak merasakan bahwa kekuatan ku berkurang dari yang sebelumnya, apa hanya perasaan ku saja?'

"Tapi, aku menyadari bahwa memang ada yang baru pada system. Status ku berubah dalam beberapa hal…" Orion kembali melihat status miliknya.

"…Aku penasaran, apa saja yang baru dari system ini?" Orion pun melihat MENU utama pada system.

"Status, Skill, ability dan personal. Ada beberapa tambahan…" Orion memulai dengan melihat Menu Skill miliknya, untuk melihat apakah ada yang berubah.

.

Tier 0: <> Tier 4: <>

Tier 1: <> Tier 5: <>

Tier 2: <> Tier 6: <>

Tier 3: <> Tier 7: <>

.

"Wow, ini baru…" Orion membuka isi dari tiap Tier yang ada dan melihat setiap skillnya.

"…Tier, bisa kau jelaskan ini [Voice Of Wisdom]?"

'[Tier adalah tingkatan dalam susunan struktur skill yang ada di dunia, dimulai dari yang terendah yaitu Tier 7 hingga yang paling tinggi yaitu Tier 0. Setiap Tier di pisahkan berdasarkan kegunaan, dampak dan akibat dari suatu skill]'

"Apakah mungkin, skill Tier 7 menjadi Tier 6?"

'[Karena kurangnya informasi, tidak bisa memberikan jawaban]'

'Ya, aku mengerti itu…Tapi ini terlihat lebih praktis, karena tidak ada penjelasan yang panjang dari skill-skill ini'

'[Jika anda menginginkannya, maka system bisa memperlihatkannya]'

'Tidak, ini lebih baik'

'[Baik, di mengerti]'

'Mungkin untuk pertanyaan ini, aku bisa cari tahu di akademi nanti' Orion pun kembali melihat Menu pada systemnya dan kali ini dia melihat ke Menu Item.

.

Common: […] Spesial: […] Rare: […] Epic: […] Legend: […] Myth: […]

.

'Yang ini bahkan lebih sederhana, berarti jika aku ingin melihat isi dari setiap tingkat pada Item ku. Aku harus membuka […] Itu, cukup praktis…' Orion melihat isi dari setiap tingkatan Item.

'…Aku juga sama sekali belum memiliki Item di tingkat Epic ataupun Rare, mungkin kapan-kapan mencari Item berharga tidak ada salahnya'

"Tersisa Abillity dan Personal…" Orion melihat pada Menu system.

Orion membuka Menu Abillity, Tampilan system menunjukkan banyak kata dan pilihan kepada Orion. Orion menelusuri itu dengan cermat, matanya menjelajah ke setiap kata yang ada.

'Bukankah ini semua adalah kemampuan ku dulu? Ketika menjadi manusia biasa' Ucap Orion di pikirannya.

'[Benar, meski ada yang masih terkunci karena tubuh anda belum bisa menanggung beban itu. Abillity dan bakat di masukkan kedalam satu kategori]'

'Aku tahu, bahwa diriku memang memiliki kemampuan seperti itu. Tapi, kenapa itu terasa cukup janggal?'

'[System telah menelusuri ingatan anda dan menggunakan data tersebut untuk kembali membangkitkan bakat dan Abillity anda, beberapa sudah bisa anda capai dengan keadaan yang sekarang dan yang lainnya harus menunggu]'

'Aku paham itu, tapi. Apa harus system memberi penilaian kepada itu? Seperti yang satu ini'

.

[Pain suppression]: Menekan rasa sakit yang dirasakan pada tubuh dan mengabaikan efek yang terjadi.

Rank: B+

Mastery: 30%

.

'Aku memandang kemampuan ku dengan sama rata, karena dulu aku mencari kegunaannya agar memperlancar urusan ku dan apa pula maksud dari "Mastery" Ini? Berarti aku baru menguasai 30% dari kemampuan ku selama disini?'

'[Bukan, Itu berarti anda hanya menguasai 30% dari kemampuan sesungguhnya dari Abillity itu]'

'...' Orion diam sejenak dan menghela nafas.

Dia terus melihat Abillitynya dan terhenti pada 1 yang belum terbuka.

.

[Metachrosis]: Merubah kecerahan warna kulit berdasarkan aliran darah, emosi dan suhu tubuh

Rank: B

Mastery: 75% (Unlock)

.

'Selanjutnya, Personal' Orion pun membuka Menu Personal.

.

Rating : Average Human Condition - Peak Human Condition

Kondisi Fisik : Normal

Kondisi Mental : Normal

Kondisi Mana : Normal

Keadaan :[Insomnia]

Title : <>

.

Orion cukup terkesan dengan apa yang ada pada Menu personal, itu menampilkan segalanya tentang kondisi Orion secara detail. Tepat di bawah itu terdapat gambaran seluruh tubuh Orion, dia bisa melihat suhu tubuhnya, denyut jantungnya, aliran darah dan masih banyak lagi.

'Apa maksud dari Rating itu?'

'[Rating adalah penilaian system terhadap tingkatan kondisi fisik anda sebagai manusia]'

'Ada berapa tingkat dari itu?'

'[Menampilkan tingkatan]'

.

-Average Human Condition

-Peak Human Condition

-Super Human Condition

.

'Apakah berbedaan tiap tingkat terasa jelas?'

'[Benar, 5 tahun yang lalu. Anda mencapai Average Human Condition dan anda mencapai Peak Human Condition dengan beberapa bantuan tertentu]'

'Seperti {Black Rover} dan [Gerbang Pertama]?'

'[Benar]'

'Aku mengerti, tapi aku tidak bisa untuk tidak kagum dengan melihat Menu yang satu ini. Akan sangat membantu pastinya untuk kedepatnya'

'[system menggunakan skill Tier 3: [Maha Mengetahui] Untuk terus mendapatkan informasi terbaru pada tubuh anda dan menampilkannya di Menu Personal]'

"Baiklah, aku mengerti. Untuk sekarang, tidak ada yang aneh lagi dari system ini. [Voice Of Wisdom], kenapa system bisa memutuskan untuk memperbaharui dirinya?"

'[Karena anda akan memulai akademi, maka system memperbarui dirinya untuk memberikan bantuan yang lebih baik]'

'Seperti?'

'[Karena system yang sebelumnya anda gunakan adalah versi paling dasar, maka ada banyak kesalahan di sana. Seperti perhitungan jumlah Exp yang anda dapatkan dari membunuh atau mengalahkan musuh, data status dari target dan beberapa hal lainnya]'

'Jadi maksud mu, jumlah Exp yang aku dapatkan sebelum ini. Seharusnya lebih besar atau lebih kecil?'

'[Begitulah, namun itu di perbaiki pada system versi ini]'

'Berarti nantinya system akan memperbarui dirinya secara independen untuk kedepannya? Tanpa mempedulikan diri ku?'

'[Berdasarkan informasi yang di olah dari pengalaman sebelumnya, kemungkinan besar begitu]'

"Hah…" Orion menghela nafas.

Orion memandangi langit gelap itu dan pandangannya beralih ke kota yang di penuhi cahaya. Dia juga melihat ke sisi gelap dari kota, bayangan dari kota itu sendiri. Orion tersenyum pahit melihat sisi gelap dari kota.

'Di mana pun itu, sisi gelap perkotaan memanglah begitu…'

'…Apa yang harus ku lakukan sekarang? Aku tidak bisa tidur dan merasa sedikit bosan saat ini'

Orion berdiri, dia melompat turun dan mendarat dengan perlahan. Dia membuat tubuhnya jatuh dengan lebih ringan menggunakan sihir angin miliknya, Orion melihat ke kebun yang masih kosong dan gelap.

....

Orion berbaring di tanah, dengan nafas yang memburu oxygen. Dia ada di lapangan asrama yang keadaan lapangan itu sangat berantakan, pepohonan yang hancur dan begitu juga dengan tanah yang di isi oleh kawah kecil ataupun retakan.

'Sudah ku duga, kekuatan fisik ku tidak berkurang terlalu jauh. Meski Rank dan kekuatan ku berkurang drastis' Pikir Orion sambil terengah-engah.

'[Itu karena bakat yang anda miliki]'

'Bakat ku? Yang mana satu?'

'[Bakat anda dalam beradaptasi, system menyebutnya sebagai [Adaptation Evolution]. Pemilik memiliki kemampuan yang memungkinkan dirinya untuk berkembang seiring berjalannya waktu, karena tubuh anda sudah terbiasa dengan kekuatan anda yang sebelumnya…]'

'[…Maka secara tidak langsung, tubuh anda membiasakan diri dengan wujud anda pada saat itu. Tubuh anda akan selalu berada pada tingkat tertinggi yang pernah di capainya dan akan berkembang, jika anda mencapai tingkat yang lebih tinggi lagi]'

'Tadi kau mengatakan bahwa aku akan berkembang seiring berjalannya waktu, tapi kenapa sebelumnya aku tidak melihat perubahan apapun pada status ku. Ketika selama 5 tahun terakhir aku tidak melakukan hal-hal besar?'

'[Karena kemampuan adaptasi anda saat ini hanya berdasakan kemampuan fisik dan tidak mempengaruhi besaran kekuatan skill anda dan juga anda menolak untuk meningkatkan diri]'

'Aku menolak untuk meningkatkan diri? Maksud mu ketika aku memutuskan untuk hidup tenang selama beberapa tahun itu?'

'[Benar. Berdasarkan ingatan yang di peroleh, tampak jelas bahwa anda tidak ingin berkembang dalam 5 tahun terakhir. Itu membuat anda sadar untuk tidak beradaptasi pada keadaan, adaptasi yang anda miliki sangat unik…]'

'[…Karena anda bisa dengan sadar menggunakannya, meski berdasarkan informasi yang di peroleh. Anda tidak mengetahui itu]'

'Kau…Benar, yang ku tahu hanya aku memiliki tingkat adaptasi yang tinggi. Tapi itu secara tidak langsung'

'[Anda menutup potensi diri sendiri, padahal anda memiliki kemampuan untuk langsung berkembang dalam menghadapi apapun…]'

'[…Anda secara tidak langsung belajar dari pengalaman dan peningkatan yang anda miliki akan selalu menjadi yang tertinggi dari yang anda capai, karena semua perkembangan yang anda dapatkan bersatu dan bersifat permanen…]'

'[…Bakat adaptasi yang anda miliki itu, di dukung dengan beberapa bakat anda lainnya. Yang membuatnya melesat jauh lebih tinggi dari yang sebelumnya anda ketahui, karena di dukung oleh kehadiran dari Mana yang ada pada tubuh anda]'

'Maksud mu, Mana yang mengalir pada tubuh ku ini membantu berkembangan ku? Seperti energy baru dalam diriku?'

'[Benar, seperti yang anda sudah tahu. Bahwa kekuatan fisik dari manusia yang ada di dunia ini, berbeda sekali dengan manusia yang ada di dunia anda. Itu karena adanya Mana yang mengalir pada tubuh mereka dan itu merubah DNA dan Gen mereka]'

'Berarti Mana tidak hanya meningkatkan kekuatan fisik semata, kan'

'[Benar, berdasarkan informasi yang di miliki. Bahkan ada banyak bakat yang muncul karena besaran Mana yang ada pada diri seseorang, tapi anda tidak termasuk kedalam kategori tersebut…]'

'[…Bakat yang anda miliki adalah bakat murni yang anda miliki sebelum anda berpindah dunia, hanya saja Mana membawanya berkembang lebih jauh]'

'Aku mengerti, pantas saja aku merasa lebih hebat di bandingkan diri ku yang ada di dunia sana'

'[Dan, terlepas dari kehadiran Mana pada diri anda. Bakat anda dalam beradaptasi juga akan terus meningkatkan bakat-bakat anda yang lainnya]'

'Hingga?'

'[Tidak dapat memperkirakan kemungkinan terhentinya perkembangan anda]'

'Baik, terima kasih. Tapi, kau jadi banyak bicara'

'[Skill: [Voice Of Wisdom] memang sejak awal di ciptakan untuk memberikan keuntungan kepada penggunanya dalam bentuk apapaun dan saran serta informasi adalah salah satunya]'

'Kau bekerja dengan baik'

Orion masih berbaring, namun dengan pernafasan yang lebih teratur dari sebelumnya. Dia melihat ke langit yang mulai terang, dia segera duduk dan melihat ke sekitarnya. Kondisi lapangan hampir sepenuhnya pulih, Orion menguap.

'Sepertinya hari ini akan terasa berbeda, karena akademi di mulai' Orion membuka bajunya.

Keringat tampak jelas membasahi tubuhnya, beberapa tetes mengalir dari dadanya hingga ke perutnya. Orion menjadikan bajunya itu untuk mengusap wajahnya, lalu menggunakan sihir angin untuk memberikan sirkulasi udara ringan di sekitar dirinya.

"Hah…Ini jauh lebih baik" Ucap Orion sambil menikmati udara sejuk itu.

Orion berdiri setelah istirahat sejenak, ada hal penting yang harus dia lakukan dan itu berhubungan dengan akademi. Dia segera keluar dari lapangan asrama dan kembali ke asrama, dia masuk ke kamarnya dan tidak ada siapapun di sana.

"Mereka merapikan kamar ku…Dasar, padahal tidak perlu begitu" Orion berkata sambil membuka lemarinya.

SRET

Orion mengambil salah satu seragamnya, dia mendapatkan 4 pasang seragam. 3 Seragam memiliki bentuk serta warna yang sama dan 1 seragam dengan warna dominan putih. Para seniornya sudah pernah menjelaskan tentang seragam-seragam itu kepada Orion.

Orion segera memakai seragamnya dan menatap dirinya di cermin, seragam yang awalnya kebesaran untuk Orion. Tiba-tiba mulai menyusut untuk menyesuaikan dengan ukuran tubuhnya, Orion mengambil dasi dari kotak kayu dan memasangnya di lehernya.

"....." Orion menatap dirinya untuk beberapa waktu.

Dia tidak bisa untuk tidak terkejut, mengingat apa yang sudah dia lakukan. Dari kehidupannya yang sebelumnya hingga saat ini, akhirnya dia bisa bersekolah. Sekolah dengan niatnya sendiri dan murni untuk dirinya sendiri.