"Kalau begitu, aku akan memutuskan Nayla dan kamu juga harus memutuskan kekasihmu."
***
Aretha terlihat kembali membelakan kedua matanya dan menatap Bian dengan tatapan tidak percaya. Bisa-bisanya, Bian ingin memutusan Nayla dengan begitu saja, hanya untuk bersamanya. Dia jadi bertanya-tanya, apakah ini adalah Bian yang di bicarakan oleh Wisnu, Raka, Adit, Nana, Andri dan Tian. Mereka sama-sama mengatakan kalau Bian adalah seorang laki-laki yang sangat mencintai kekasihnya, Nayla. Selain itu, dia juga sangat possesive dan overprotective kepadanya. Bahkan, dia juga yang mengatur supaya Adit menjadi partner Aretha dalam pemotretan proyeknya, dengan begitu Adit yang memang menaruh hati pada Nayla, tidak bisa mendekati kekasihnya lagi.
"Jangan bercanda Pak! Karena bercandaan Pak Bian sama sekali tidak membuatku tertawa," ucap Aretha seraya menghela nafas panjang, karena dia sama sekali masih belum percaya dengan apa yang di katakan oleh laki-laki itu kepadanya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com